Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Stasiun Kereta Jaringan Kota Terindah di Dunia

Kompas.com - 30/08/2019, 14:00 WIB
Albert Supargo,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bagi beberapa orang, berjalan menuju stasiun kereta merupakan rutinitas sehari-hari. Ini membuat beberapa orang jenuh dan bosan melihat permandangan yang sama berhari-hari. 

Oleh karena itu beberapa stasiun kereta memberikan beberapa sentuhan seni dan teknologi, agar kerutinitasan itu lebih sedikit berwarna.

Dilansir dari media wisata luar negeri Traveller.au, berikut tujuh stasiun kereta terindah di dunia.

1. Stockholm, Swedia

Mayoritas stasiun di Stockholm terlihat seperti gua yang dilukis dengan rumit, yang mejadikan tempat ini pameran seni terpanjang disini, dengan terowongan sepanjang 110 kilometer.

Hampir semua stasiun kereta bawah tanah memiliki patung, mosaik, lukisan, relief, dan instalasi, sehingga stasiun tampak seperti penggalian arkeologi.

Sementara itu Stasiun Ostermalmstorg dilengkapi instalasi seni bertema hak-hak perempuan dan lingkungan.

Lisbon, PortugalDok. www.traveller.com.au Lisbon, Portugal

2. Lisbon, Portugal

Stasiun-stasiun Lisbon telah digunakan sebagai tempat pamer seni ubin itu sejak sistem metro dibangun.

Pola geometris sederhana dari stasiun sebelumnya telah mendapat banyak pujian dari masyarakat.

Sekarang Stasiun Cais Do Sodre memamerkan gambar kelinci raksasa Alice In Wonderland, dan Stasiun Oriente dipenuhi karya seniman dari lima benua untuk menunjukan keahliannya.

Moskow, RusiaDok. www.traveller.com.au Moskow, Rusia

3. Moskow, Rusia

Sistem metro Moskow dibangun di bawah tanah. Sebagian stasiun dirancang sebagai tempat perlindungan bom.

Seni yang berada di tembok stasiun ini memiliki tema yang beragam.

Beberapa membanggakan seni Stalinis yang satir, seperti mosaik pekerja bahagia di Kievskaya dan patung prajurit di Ploshchad Revolutsii.

Stasiun Komsomolskaya adalah yang paling mengesankan, dicat agar terlihat seperti istana kuning, dan dengan lampu kristal menggantung di atap.

Paris, PerancisDok. www.traveller.com.au Paris, Perancis

4. Paris, Perancis

Ada beberapa harta yang tersembunyi di dalam stasiun kereta di Paris. Stasiun Louvre-Rivoli memiliki replika seni kuno dan patung-patung dari Museum Louvre.

Namun keunikan seni zaman dahulu di pintu masuk dan dinding di stasiun membuat ia memenangkan hati para penumpang kereta.

Banyak dari pintu dan dinding stasiun diciptakan oleh gerakan seni nouveau kelas atas Hector Guimard, dan telah ditiru di seluruh dunia.

Chicago, Amerika SerikatDok. www.traveller.com.au Chicago, Amerika Serikat

5. Chicago, Amerika Serikat

Sebagian besar jaringan kereta di Chicago tidak berada di bawah tanah. Justru ini yang membuatnya jadi keren. Rel kereta berada di atas jalur yang ditinggikan di atas jalan.

Disebut jaringan kereta L. Jalur kereta ini telah tampil di banyak film.

Philadelphia, Amerika SerikatDok. www.traveller.com.au Philadelphia, Amerika Serikat

6. Philadelphia, Amerika Serikat

Di rute subway Market-Frankford Line di Philadelphia, ada 50 mural yang dilukis tinggi di dinding bangunan.

Secara kolektif, ini dikenal sebagai surat cinta, dari seniman seperti Stephen Powers.

Semua adalah pesan yang cukup sederhana untuk objek kasih sayang, menggunakan gambar dari tempat terdekat.

Daging asap dan telur di dekat kafe, atau kamera di dekat toko fotografi. Mural Arts menyelenggarakan tur yang menunjukkan mural di akhir pekan.

LondonDok. www.traveller.com.au London

7. London

Merupakan jaringan kereta api bawah tanah tertua di dunia dan setiap stasiun memiliki ciri yang berbeda.

Stasiun Westminster, misalnya, kelihatannya seperti berada di Death Star dalam film-film Star Wars. Ada Stasiun Baker Street memiliki siluet Sherlock Holmes di dinding keramiknya dan Stasiun Leytonstone memiliki mosaik untuk memperingati Alfred Hitchcock.

Fasad yang paling indah adalah karya Leslie Green, yang menggunakan karya ubin warna-warni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com