JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia telah kehilangan salah satu sosok pemimpin negara. Bacharuddin Jusuf Habibie (BJ Habibie), mantan Presiden Indonesia ketiga tutup usia pada usia 83 tahun, Rabu (11/9/2019) malam.
Sekarang warga hanya bisa mengenang jasa-jasanya melalui monumen atau barang peninggalan sang pembuat pesawat pertama di Indonesia ini.
Sebagian besar barang peninggalan Habibie kini tersimpan di Museum Kepresidenan RI Balai Kirti.
Baca juga: BJ Habibie dan Kenangan di RM Padang Sari Bundo Jakarta
Museum ini diresmikan oleh Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono pada tanggal 18 Oktober 2014.
Museum yang terletak di area Istana Kepresidenan Bogor yang berada di Jalan Ir. H. Juanda, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah.
“Koleksi yang terkait dengan B.J. Habibie yang dimiliki oleh Museum Kepresidenan RI Balai Kirti antara lain berupa barang-barang pribadi yang pernah digunakan oleh beliau semasa hidup melakukan kunjungan, sepatu, kacamata, peci, dan topi yang juga kerap digunakan untuk aktivitas sehari-hari,” kata Amurwani Dwi Lestariningsih selaku Kepala Museum Kepresidenan RI Balai Kirti saat dihubungi KompasTravel, Jumat (13/9/2019).
Selain barang-barang pribadi, kamu juga dapat menemukan tanda kehormatan dan penghargaan-penghargaan yang pernah diterima oleh beliau seperti Bintang Republik Indonesia Adipurna, Bintang Mahaputer Adipurna, Bintang Jasa Utama, dan Bintang Budaya Parama Dharma.
Baca juga: Mengenang BJ Habibie di Ruang Sejarah Museum Bank Mandiri
“Ada juga Medali Von Karman Award ICAS 1992, penghargaan ini diberikan kepada Presiden B.J. Habibie oleh International Council of The Aeronautical Science (ICAO) pada tahun 1992 sebagai tanda jasanya dalam dunia penerbangan,” ujar Amurwani.
Ada pula koleksi miniatur-miniatur pesawat yang pernah diciptakan oleh B.J. Habibie yaitu CN 235, CN 250, NC 212.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.