Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mistis nan Romantis Danau Asmara, Permata di Timur Flores

Kompas.com - 16/09/2019, 13:55 WIB
Nansianus Taris,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

"Jasad sepasang muda mudi ini ditemukan tiga hari sesudahnya dalam keadaan utuh meskipun di danau ini ada banyak buaya. Sejak peristiwa tragis itu, Danau Waibelen seakan berubah nama menjadi Danau Asmara," kisah Paulus.

Warga Desa Waibao, bahkan masyarakat Kabupaten Flores Timur lebih sering menyebut danau Waibelen dengan Danau Asmara hingga hari ini. 

Ia menerangkan, beberapa prasyarat bagi para wisatawan yang hendak berkunjung ke danau ini adalah sebelum memasuki area danau untuk menikmati keindahannya wajib dibasuh dengan air danau oleh juru kunci setempat.

Masyarakat setempat memercayai bahwa buaya yang ada di dalam danau adalah jelmaan dari nenek moyang mereka.

Selama berada di danau ini para pengunjung atau wisatawan dilarang untuk mengucapkan kata-kata kotor atau saling bersumpah serapah. 

Menikmati pesona danau yang tenang di tengah rerimbun pepohonan hutan terasa semakin sempurna karena penuh dengan bunyi kecipak riuh burung. Ada Titihan Australia (Tachybaptus novaehollandiae) adalah burung air yang paling mendominasi suara di air. 

Perjalanan dari kota Larantuka menuju danau pun disuguhi pemandangan khas kecamatan Tanjung Bunga yakni banyaknya pohon mente yang lebih mirip hutan. Mente memang jadi komoditi primadona warga kabupaten Flores Timur. 

Ayo kunjungi danau Asmara, permata destinasi wisata di ujung timur pulau Flores. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com