Agung menjelaskan waktu terbaik melihat lautan awan saat pagi hari, sekitar pukul 05.30-08.00. Pada saat itu juga menjadi momen berburu matahari terbit.
"Itupun kalau cuaca mendukung atau saat musim kemarau, karena kalau hujan akan dipenuhi dengan kabut," kata Agung.
Rata-rata pengunjung Gunung Luhur, menurut Agung biasanya bermalam satu malam dengan mendirikan tenda. Datang pada jelang malam dan pulang esok pagi.
Baca juga: Tidak Hanya di Banten, Ada 5 Negeri di Atas Awan di Luar Pulau Jawa
Agung menjelaskan ada banyak wisata air terjun di dekat tempat melihat lautan awan, Gunung Luhur. Contohnya Curug Cipamiceunan, Curug Cipangasahan, dan Curug Cisuren. Jadi wisata ke Gunung Luhur tidak cuma melihat lautan awan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.