Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 30/09/2019, 13:04 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Garuda Indonesia, pada 1 Oktober 2019 akan melayani penerbangan Denpasar – Medan – Amsterdam.

Layanan di rute itu sebagai bagian dari upaya Garuda Indonesia dalam memenuhi harapan para pengguna jasa terhadap ragam konektivitas jaringan penerbangan internasional serta untuk lebih menggairahkan dunia pariwisata nasional, khususnya Sumatera Utara.

Penerbangan ini diharapkan juga akan memberikan pilihan jadwal penerbangan yang lebih beragam bagi pengguna jasa yang sebelumnya dilayani melalui rute penerbangan langsung Jakarta – Amsterdam pp.

Baca juga: 5 Tempat Terbaik untuk Menyaksikan Musim Tulip di Belanda

Penerbangan Denpasar - Medan – Amsterdam tersebut dilayani dengan armada Airbus A330-200 berkapasitas 222 penumpang dengan konfigurasi kursi 36 kelas bisnis dan 186 kelas ekonomi sebanyak 6 (enam) kali dalam seminggu yaitu setiap hari Selasa, Rabu, Kamis, Jumat, Sabtu dan Minggu.

Direktur Niaga Garuda Indonesia Pikri Ilham Kurniansyah mengatakan bahwa penyesuaian rute ini merupakan bagian dari komitmen Garuda Indonesia dalam memenuhi harapan pengguna jasa dari Denpasar maupun Kualanamu Medan yang ingin menikmati konektivitas layanan penerbangan ke Amsterdam maupun sebaliknya.

“Bagi penumpang yang sebelumnya telah memiliki tiket penerbangan Jakarta - Amsterdam akan kami terbangkan melalui Kualanamu dari Jakarta untuk kemudian melanjutkan penerbangan menuju Amsterdam, demikian juga sebaliknya," kata Pikri dalam siaran pers yang diterima KompasTravel.

Ilustrasi pesawat Garuda IndonesiaSHUTTERSTOCK/EXPOSE Ilustrasi pesawat Garuda Indonesia

Pikri mengatakan bahwa dioperasikannya rute ini, juga merupakan bagian dari upaya Garuda Indonesia untuk memperkuat konektivitas jaringan penerbangan internasional serta memenuhi demand market yang tinggi khususnya dari Amsterdam menuju Denpasar.

Penerbangan ini sekaligus menjadi komitmen maskapai mendukung program pemerintah dalam mengembangkan pariwisata Indonesia melalui destinasi wisata unggulan Indonesia seperti Medan dan Bali.

"Sebagai salah hub penerbangan terpadat di Indonesia bagian barat, Medan menjadi pilihan strategis bagi Garuda Indonesia dalam menyediakan konektivitas layanan penerbangan yang lebih beragam menuju Amsterdam maupun sebaliknya," papar Pikri.

Baca juga: Belanda Buka Perpustakaan dengan Koleksi Buku Indonesia Terbanyak di Dunia

Medan telah lama menjadi destinasi favourite wisatawan Eropa yang hendak melihat dan merasakan keindahan Danau Toba yang telah menjadi destinasi andalan dunia serta melihat penangkaran orang utan di Bohorok, Bukit Lawang. Pilihan penerbangan tersebut sekaligus menjadikan Medan sebagai salah satu hub transit penerbangan di domestic dan internasional yang strategis.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Berapa Lama Puasa di Mesir? Durasinya Bertambah Setiap Hari

Berapa Lama Puasa di Mesir? Durasinya Bertambah Setiap Hari

Jalan Jalan
Naik Jet Pikachu Bisa Terbang ke Jepang dan Indonesia, Cek Rutenya

Naik Jet Pikachu Bisa Terbang ke Jepang dan Indonesia, Cek Rutenya

Travel Update
Ramai di Media Sosial, Ini 4 Perbedaan KRL dan Kereta Api Jarak Jauh

Ramai di Media Sosial, Ini 4 Perbedaan KRL dan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Cara Menghitung Pajak Impor Barang dari Luar Negeri, Cek Simulasinya

Cara Menghitung Pajak Impor Barang dari Luar Negeri, Cek Simulasinya

Travel Tips
4 Tempat Wisata di Pekalongan Gratiskan Tiket Masuk pada 1 April 2023

4 Tempat Wisata di Pekalongan Gratiskan Tiket Masuk pada 1 April 2023

Travel Update
Wisata ke Pantai Tanjung Bendera NTT, Bisa Berkuda dan Jelajah Sabana

Wisata ke Pantai Tanjung Bendera NTT, Bisa Berkuda dan Jelajah Sabana

Jalan Jalan
Menparekraf: Mudik Lebaran 2023 Momen Pergerakan Wisatawan Terbesar

Menparekraf: Mudik Lebaran 2023 Momen Pergerakan Wisatawan Terbesar

Travel Update
Mudik Lewat Jalan Tol Trans Jawa, Bisa Mampir ke 9 Masjid Ini

Mudik Lewat Jalan Tol Trans Jawa, Bisa Mampir ke 9 Masjid Ini

Jalan Jalan
Mau Liburan ke Hong Kong? Jangan Lupa Lakukan 3 Kegiatan Seru Ini

Mau Liburan ke Hong Kong? Jangan Lupa Lakukan 3 Kegiatan Seru Ini

BrandzView
Pendakian Gunung Prau Buka Selama Ramadhan 2023, Cek Jadwalnya

Pendakian Gunung Prau Buka Selama Ramadhan 2023, Cek Jadwalnya

Travel Update
10 IP Asal Indonesia Siap Pamerkan Produk Lisensi Lokal di Hong Kong

10 IP Asal Indonesia Siap Pamerkan Produk Lisensi Lokal di Hong Kong

Travel Update
5 Masjid di Jalur Trans Sumatera yang Bisa Dikunjungi Saat Mudik

5 Masjid di Jalur Trans Sumatera yang Bisa Dikunjungi Saat Mudik

Jalan Jalan
Jadi Masjid Tertua di Indonesia, Ketahui 6 Fakta Masjid Saka Tunggal 

Jadi Masjid Tertua di Indonesia, Ketahui 6 Fakta Masjid Saka Tunggal 

Jalan Jalan
Istana Kekaisaran Jepang Buka Lagi, Bisa Lihat Sakura Mekar di Jalan Inui

Istana Kekaisaran Jepang Buka Lagi, Bisa Lihat Sakura Mekar di Jalan Inui

Hotel Story
Promosikan Bangunan Ikonik Tanah Air lewat Game, Menparekraf Beri Apresiasi pada PUBG Mobile Indonesia

Promosikan Bangunan Ikonik Tanah Air lewat Game, Menparekraf Beri Apresiasi pada PUBG Mobile Indonesia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+