Yayasan Terumbu Rupa (YTR) mengklarifikasi bahwa penenggelaman instalasi di Jikomalamo pada 25 September 2019, telah menganalisa baik buruknya terhadap dampak pada terumbu karang.
YTR juga sudah menyadari ada sebagian karang yang akan terdampak ketika instalasi ditenggelamkan.
Ketua Pengurus YTR, Asrul Hanif Arifin mengatakan dalam klarifikasinya, keputusan terbaik yang diambil guna mengurangi resiko dampak negatif pada karang adalah menumpangkan instalasi di area karang dengan luas cakupan 0,53 meter persegi.
Baca selengkapnya di Klarifikasi Yayasan Terumbu Rupa tentang Karang Rusak di Pantai Jikomalamo
Kompas.com juga meralat foto bus dan mesin SPBU yang sebelumnya ditayangkan karena terdapat kesalahan redaksional. Instalasi bus dan mesin SPBU bukan karya Teguh Ostenrik.