Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Byur! Asyiknya Berenang Bersama Manta di Perairan Komodo

Kompas.com - 06/10/2019, 17:30 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - "Nanti kalau mantanya lewat jangan panik ya, mulutnya besar sekali soalnya," kata kru kapal Sipuliang, Wawan sesaat sebelum pemanang Indonesia Sustainable Tourism Photo Competition (ISTPC) 2019 menyebur ke laut, Senin (30/9/2019).

Buat beberapa orang perkataan Wawan mungkin terdengar lucu tetapi ia tak bercanda. Umumnya wisatawan yang baru pertama kali ke perairan Taman Nasional Komodo bisa panik ketika dihampiri manta.

Manta Point, Perain TN Komodo merupakan lokasi yang banyak diincar oleh wisatawan. Salah satu yang khas di sini wisatawan dapat berenang atau menyelam bersama ikan pari manta atau Manta birostris, salah satu spesies ikan pari paling besar di dunia.

Baca juga: Kerap Dicari Para Penyelam, Ini Fakta Unik Pari Manta

Saking besarnya manta, lebarnya bisa mencapai sampai tujuh meter dari ujung sirip satu ke sirip lain. Maka tak heran Wawan menyarankan wisatawan agar tidak panik.

Mulut manta sangat besar terutama ketika terbuka untuk menyantap plankton di sekitar. Sayangnya manta juga rawan menyedot plastik yang dikira makanannya.

Berenang bersama manta merupakan pengalaman unik. 

"Momen paling berkesan setelah lihat komodo adalah berenang bersama manta, karena baru pertama kali lihar dan besar banget," kata Agus salah satu pemenenangIndonesia Sustainable Tourism Photo Competition (ISTPC) 2019.

Ikan pari manta di Manta Point, Peraiaran TN Komodo.Billy Djokosetio Ikan pari manta di Manta Point, Peraiaran TN Komodo.

Ketika manta berenang dengan tenang di bawah perut, memang ada sensasi menenangkan dan magis untuk digambarkan. Seakan waktu berhenti dan gerakan menjadi melambat. 

Saat berenang di Manta Point manta tidak akan menyentuh manusia walau ia menghampiri. Pastikan juga jangan menyentuh manta, ingatlah ini adalah biota laut yang liar.

Baca juga: Mengenal Gili Lawa Taman Nasional Komodo

Untuk berenang dan menyelam juga dibutuhkan surat izin khusus ke Taman Nasional Komodo yang diurus oleh operator tur dan kapal. Hal ini dilakukan untuk membatasi jumlah wisatawan yang terlalu banyak dan dapat menggangu manta. Sehingga baiknya dari awal mengikuti tur dan ketentuan yang berlaku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com