Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Supaya Tak Stres dan Mental Lebih Sehat, Pergilah Liburan...

Kompas.com - 12/10/2019, 09:05 WIB
Albert Supargo,
Wahyu Adityo Prodjo

Tim Redaksi

Sumber Forbes

JAKARTA, KOMPAS.com - Setiap orang memiliki persepsi berbeda saat mendengar kata liburan. Apapun persepsinya, kata liburan selalu identik dengan perasaan senang, semangat, dan bahagia.

Bukan rahasia lagi bila liburan bagus untuk kesehatan fisikmu. Liburanjuga baik untuk kesehatan mentalmu?

Dikutip dari Forbes, majalah bisnis dan finansial Amerika Serikat, berikut lima alasan mengapa liburan bagus untuk kesehatan mentalmu.

1. Penghilang stress yang baik

Liburan selalu identik sebagai sarana penghilang stress. Pernyataan ini diukung oleh Dr. Tamara McClintock Greenberg, psikolog klinis yang berbasis di San Francisco dan penulis Psychodynamic Perspectives on Aging and Illness.

Menurutnya, tekanan pekerjaan dan tuntutan sehari-hari dapat mengalihkan kita dari apa yang kita anggap benar-benar bermakna dan menarik. Jadi, istirahat dari keramaian dan hiruk pikuk sehari-hari sangat penting bagi pikiranmu untuk rileks, dan mengembalikan mood-mu.

Baca juga: Tips Memilih Koper untuk Liburan

Cara apa yang paling baik untuk menerapkan hal ini, selain mengemas tas dan melintasi tujuan yang impianmu? Liburan membuat kamu bahagia dan membantumu mengalihkan pikiran dari situasi yang membuat stres.

Ini menyebabkan kadar kortisol lebih rendah, membuat kamu merasa lebih tenang dan puas.

“Ini juga membantu kita merefleksikan tujuan dan minat pribadi kita,” tambah Greenberg.

Dikutip dari Fobres, sebuah studi di tahun 2013 menyatakan, lebih dari 80 persen orang Amerika, yang disurvei, melihat penurunan stres yang signifikan hanya setelah satu atau dua hari bepergian.

2. Membantu menemukan kembali dirimu

Ilustrasi liburanShutterstock Ilustrasi liburan

Penulis Patrick Rothfuss berkata, "Jalan yang panjang dapat mengajarimu lebih banyak tentang dirimu daripada seratus tahun yang sunyi."

Wisata ke luar negeri, dapat membantumu mengevaluasi kembali dan menemukan kembali kehidupanmu. Liburan bisa memperluas pemikiran lebih dari yang kamu kira.

Baca juga: 10 Air Terjun di Bogor untuk Liburan Akhir Pekan

Selain itu, pelajaran berharga yang dapat kamu pelajari sepanjang jalan memperluas perspektifmu dan membuatmu lebih sadar dan terbuka terhadap hal-hal baru.

Menjelajahi tempat-tempat baru juga dapat memberimu awal baru jika kamu baru saja pulih dari transisi besar dalam hidupmu.

 

3. Meningkatkan kebahagiaan dan kepuasan

ilustrasi merencanakan liburanShutterstock ilustrasi merencanakan liburan

Bepergian memberimu kesempatan untuk menjauh dari kesibukan sehari-hari. Peristiwa dan pengalaman baru membantumu memperbaiki otak, meningkatkan mood dan kepercayaan diri.

“Saya pikir orang-orang, tidak semestinya terikat pada satu tempat saja sepanjang hidup mereka. Saya terutama merasa "terperangkap" ketika saya harus tinggal di tempat yang sama untuk waktu yang terlalu lama, tanpa bisa benar-benar bergerak dan menjelajah," kata salah satu pendiri The Passport Memorandum, Marta Estevez.

Baca juga: 5 Cara Mudah dan Cepat Packing Barang untuk Liburan

Menurut sebuah studi dari Universitas Cornell, antisipasi perjalanan dapat meningkatkan kebahagiaanmu secara substansial, bahkan lebih dari rasa bahagia saat mendapatkan sesuatu yang nyata, seperti mobil baru.

 

4. Membuatmu tangguh secara mental

ilustrasi liburanShutterstock ilustrasi liburan

Pergi dan tinggal di suatu tempat di mana kamu merasa bersemangat dan terintimidasi pada saat yang sama dapat membantumu menguatkan mental dan emosional.

"Ketika saya masih muda, saya tidak bisa melihat diri saya bepergian dunia sendiri. Tapi sekarang, saya sering bepergian sendiri. Dan saya menyukainya! Ini tidak pernah menakutkan atau berbahaya seperti yang orang-orang katakan, "ucap Verdegaal dari Urban Pixxels.

Selain itu, menghadapi kesulitan di lingkungan yang tidak dikenal memaksa kamu untuk belajar dan beradaptasi dengan kehidupan yang berada di luar zona nyaman. Ini membuat kamu lebih fleksibel, sabar dan kuat secara emosional.

Baca juga: Kata Siapa Liburan itu Mahal? Ini Buktinya…

Ini juga membantumu menghadapi masalah yang besar dalam hidup, dengan kesabaran dan akal yang sehat.

“Salah satu pengalaman terburuk yang saya miliki, saya pernah dirampok dan kehilangan banyak uang tunai dan paspor saya, sehari sebelum saya akan terbang pulang," ujar Allan Hinton, seorang fotografer yang berbasis di London yang berhenti dari pekerjaannya untuk menjadi seorang pengembara penuh waktu.

Menurutnya, pengalaman dirampok mengajarinya untuk menerima situasi yang dihadapinya. Ia merasa harus lebih tenang dan lebih sedikit melekatkan emosi pada barang.

 

5. Meningkatkan kreativitas

ilustrasi liburan keluargaShutterstock ilustrasi liburan keluarga

Menurut Adam Galinsky, seorang profesor di Sekolah Bisnis Columbia, mengunjungi tempat asing dan menenggelamkan diri ke lingkungan yang dikunjungi.

Menurutnya, kegiatan seperti menghadiri perlombaan 'perahu ular' di India Selatan atau makan tarantula renyah di Kamboja bisa meningkatkan fleksibilitas kognitif.

Liburan juga meningkatkan kedalaman dan keterpaduan pemikiran yang disebabkan dorongan kreavtivitasmu.

Baca juga: 5 Kota Romantis yang Cocok untuk Liburan Bersama Pasangan

Meskipun, penting untuk dicatat bahwa bepergian merangsang kreativitas hanya ketika kamu terlibat dengan budaya lokal tempat itu. Hanya mengunjungi kota baru atau negara tidak akan merangsang kreativitasmu.

Selain itu, perjalanan yang panjang juga meningkatkan produktivitas, keterampilan memecahkan masalah dan bahkan dapat meningkatkan peluangmu untuk dipromosikan di tempat kerja.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Forbes
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com