Kala itu, Presiden Jokowi berharap agar penyelenggaraan event di Indonesia mempunyai standar nasional dan internasional dalam kemasannya, baik dari segi koreografi, arrangement music, maupun penataan kostum.
CoE Wonderful Indonesia pertama kali dibuat tahun 2017, namun kurator belum dihadirkan ketika itu. Kemenpar hanya meminta usulan Top 3 Events dari masing-masing provinsi.
Kemudian di tahun selanjutnya, penentuan CoE wajib menggunakan kriteria 3C yaitu Cultural atau Creative Values, Commercial dan Communication Values, dan CEO Commitment.
Adapun kurator diisi oleh para kurator profesional di bidangnya seperti Taufik Rahzen untuk Cultural value, Eko Supriyanto, Denny Malik, Heru Prasetyo untuk Creative Value, Don Kardono untuk Communication atau media value, serta Jacky Mussry untuk Commercial atau economic value.
Ratusan event peristiwa yang diusulkan daerah dari 34 provinsi di seluruh Indonesia kemudian dikurasi oleh Tim Kurator Kemenpar untuk ditetapkan sebagai 100 CoE Wonderful Indonesia 2020. Dari 100 event tersebut kemudian dipilih lagi menjadi Top 10 CoE 2020.
Keseluruhan event yang masuk dalam CoE 2020 akan mendapatkan pendampingan dan dukungan promosi media serta dukungan penyelenggaraan pada saat event berlangsung.
Hal ini dilakukan agar memiliki nilai jual yang lebih menarik bagi wisatawan untuk berkunjung di tiap daerah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.