Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menikmati Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019, Perpaduan Pesona Alam dan Seni

Kompas.com - 18/10/2019, 19:08 WIB
Abba Gabrillin,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi


WAISAI, KOMPAS.com - "Tanah Papua tanah yang kaya, surga kecil jatuh ke bumi. Seluas tanah sebanyak madu, adalah harta harapan".

Lirik lagu Aku Papua yang dinyanyikan penyanyi Edo Kondologit itu menggema di Pantai Waisai Torang Cinta, Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (18/10/2019).

Ribuan warga yang membaur dengan wisatawan saling memadukan suara mengiringi lagu.

Baca juga: Hanya Rp 5,3 Juta, Wisata ke Festival Pesona Bahari Raja Ampat

Tak cuma masyarakat yang asik bernyanyi, Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandican dan Bupati Raja Ampat Abdul Faris Umlati bergantian menyumbang suara.

Festival Pesona Bahari Raja Ampat 2019 resmi dibuka oleh Menteri Yohana Yembise yang merupakan perempuan asal Papua.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik Menyelam di Raja Ampat?

Festival tahun ini mengusung tema Exotic Raja Ampat, From Ridge to Reef.

"Nikmati lah festival ini. Festival yang membawa Raja Ampat jauh lebih hebat lagi," ujar Yohana di atas panggung.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise di Festival Raja Ampat 2019 di Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (18/10/2019).KOMPAS.com/ABBA GABRILLIN Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yembise di Festival Raja Ampat 2019 di Waisai, Raja Ampat, Papua Barat, Jumat (18/10/2019).

Pentas seniman lokal

Festival yang digelar setiap tahun ini menjadi ajang pelestarian budaya dan unjuk kebolehan warga Kabupaten Raja Ampat.

Acara dibuka dengan pertunjukan tari Gale-Gale dari siswa-siswi SMK YPK Bukit Zaitun Raja Ampat.

Baca juga: Amankah Berwisata di Raja Ampat?

Kemudian tarian Suling Tambur dari sanggar budaya di Waisai. Para remaja dengan semangat menghibur para tamu dan wisatawan yang hadir.

Berbagai lagu-lagu daerah dan tarian dimainkan selama sesi awal hingga akhir pembukaan Festival.

Usaha kecil dan menengah

Festival Pesona Raja Ampat juga menghadirkan berbagai usaha kecil dan menengah dari masyarakat lokal.

Mulai dari racikan kopi hingga olahan minyak kelapa dijual di stan-stan kecil. Mama-mama warga asli Waisai tampak menyiapkan rajutan noken.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com