Terkadang meski kawasan bawah berawan, puncak gunung tetap cerah. Para pendaki gunung pun bisa menikmati keindahan awan yang berada di bawah.
Hal itulah yang bisa ditemukan di Puncak Gunung Kendil. Meski demikian, lautan awan di kawasan bawah tidak selalu menghiasi pemandangan setiap harinya.
Saat Kompas.com mendaki Bukit Sikendil pada Hari Jumat (4/10/2019) lalu, lautan awan di sisi timur menjadi obyek menarik untuk diabadikan.
Bentuk awan yang memanjang membuatnya terlihat seperti aliran sungai atau ombak lautan berwarna putih.
Jika biasanya ukuran rumah terlihat besar saat dari dekat, dari Puncak Bukit Sikendil rumah-rumah di area bawah akan terlihat sangat kecil.
Pendaki bisa melihat Desa Sibajag yang merupakan lokasi Basecamp Pendakian Gunung Kendil Berada. Rumah-rumah penduduk akan terlihat sangat kecil jika dibandingkan dengan Gunung Sindoro atau perbukitan di sekitarnya.
Baca juga: Rute dan Harga Tiket Pendakian di Basecamp Gunung Kendil via Sibajag
Jika membawa lensa zoom, maka pendaki bisa memotret rumah-rumah itu dengan detail. Basecamp pendakian pun akan terlihat dari layar LCD kamera, meski ukurannya masih cukup kecil.
Saat pendaki sampai di puncak tertinggi Bukit Sikendil, maka puncak itu bukan satu-satunya titik tertinggi. Tepat di sebelah barat laut, tampak puncak lain yang lebih tinggi, yakni Gunung Buthak.
Meski demikian, tak jauh dari Basecamp Pendakian Gunung Kendil sudah ada plang petunjuk arah menuju Basecamp Pendakian Gunung Buthak.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan