4. Menganggap pesawat sebagai tempat spa
Menurut penulis buku etika Patricia Rossi, banyak orang bertingkah tak wajar saat di dalam pesawat, mulai dari memotong kuku, menggosok gigi, hingga melepaskan sepatu.
"Kita harus ingat, pesawat adalah transportasi, bukan sebuah spa,” kata Patricia.
Baca juga: Di Kafe Ini Bisa Spa, Karaoke, Potong Rambut, dan Ngeband
5. Tidak memerhatikan aturan untuk sandaran tangan
Biasanya, dalam pesawat yang memiliki tempat duduk berbaris tiga, orang yang duduk di dekat lorong memiliki sandaran tangan di dekat lorong.
Kemudian orang yang duduk di dekat jendela, mendapat sandaran tangan di dekat jendela.
Sementara orang yang duduk di tengah akan mendapatkan keduanya yang juga dibagi dengan masing-masing orang di sampingnya.
Baca juga: Berikan Sandaran Tangan untuk Penumpang Pesawat yang Duduk di Tengah
6. Tidak memperhatikan jarak antar personal
Kita harus memperhatikan ranah pribadi orang lain di sekitar. Jangan meregangkan kaki terlalu jauh hingga menyentuh kaki orang lain.
Selain itu, perhatikan juga saat kamu harus bersin atau batuk, usahakan menghindar sejauh mungkin dari orang di sebelah.
Baca juga: Jelajah Makau dengan Berjalan Kaki, Kenapa Tidak?
7. Bersikap tidak sopan pada awak kabin
Menurut ahli etika Jacqueline Whitmore, keberadaan para awak pesawat untuk memastikan kita semua aman.
"Tapi banyak orang yang menganggap mereka hanya di sana untuk menyajikan minum,” kata Jacqueline yang juga mantan awak kabin.
Baca juga: Suka Duka Jadi Awak Kabin Pesawat Emirates
Para orang tua yang membawa anak di pesawat biasanya sangat kewalahan jika anaknya sudah mulai menangis. Tidak ada yang bisa mereka lakukan untuk mencegah itu.