Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/12/2019, 06:01 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Memperingati hari Disabilitas Internasional, 20 penyandang disabilitas Jabodetabek merayakannya menjajal fasilitas transportasi umum di Jakarta, Selasa (3/12/2019). Dalam kesempatan itu, mereka berbicara banyak soal fasilitas bagi disabilitas.

Kompas.com berkesempatan mengikuti kegiatan yang digagas Komunitas Wisata Kreatif Jakarta, sejak pagi pukul 09.00 WIB.

Dengan titik kumpul yang diawali dari Museum Bank Indonesia, Kota Tua, Jakarta, para penyandang disabilitas mulai dari anak-anak hingga dewasa diajak naik bus TransJakarta.

Agenda pertama adalah naik TransJakarta dari halte Kota menuju halte Bundaran HI. Tampak menurut pantauan Kompas.com, fasilitas untuk naik dan turun bagi penyandang disabilitas belum memadai.

Lift tidak bisa digunakan. Alhasil, penyandang disabilitas harus digotong atau diangkat baik naik maupun turun.

Penyandang disabilitas masih harus digendong atau diangkat ketika menuruni tangga Terowongan Penyeberangan Orang menuju halte TransJakarta Kota, Selasa (3/12/2019).Nicholas Ryan Aditya Penyandang disabilitas masih harus digendong atau diangkat ketika menuruni tangga Terowongan Penyeberangan Orang menuju halte TransJakarta Kota, Selasa (3/12/2019).
Ternyata, hal ini juga dirasakan Yohanes Suwarno Aris (62), penyandang disabilitas tunanetra. Menurutnya, meski ia sudah beberapa kali naik TransJakarta, dan punya kartu layanan TransJakarta disabilitas, diakuinya tetap ada kekurangan dari fasilitas meskipun itu sedikit.

"Itu ada kalanya, halte dengan bus, itu ada yang gak datar pas mau ke bus. Jadi harus turun satu anak tangga, ada kalanya gitu. Terus kita tahunya, ujungnya itu sudah langsung lompat ke bus TransJakarta, ternyata masih ada bolongan, untung kita gak jatuh, karena lompatnya agak jauh," kata Aris kepada Kompas.com, Selasa (3/12/2019).

Selama menaiki transportasi umum, Aris juga pernah mendapat pengalaman tidak menyenangkan ketika naik TransJakarta di bilangan Bendungan Hilir, Jakarta Pusat.

"Saya waktu itu sempat kesenggol pinggiran dinding halte," kenangnya.

Penyandang disabilitas dibantu petugas TransJakarta untuk masuk ke dalam bus TransJakarta, Selasa (3/12/2019).Nicholas Ryan Aditya Penyandang disabilitas dibantu petugas TransJakarta untuk masuk ke dalam bus TransJakarta, Selasa (3/12/2019).
Kendati demikian, Aris tetap berharap moda transportasi umum baik itu fasilitas hingga alat transportasinya semakin ramah untuk penyandang disabilitas.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

4 Tips Melihat Fenomena Embun Es di Gunung Bromo, Cek Prakiraan Suhu

4 Tips Melihat Fenomena Embun Es di Gunung Bromo, Cek Prakiraan Suhu

Hotel Story
Air di Venesia Mendadak Berubah Warna Jadi Hijau Neon

Air di Venesia Mendadak Berubah Warna Jadi Hijau Neon

Travel Update
Garuda Indonesia Akan Luncurkan Pesawat Pikachu dari Pokemon

Garuda Indonesia Akan Luncurkan Pesawat Pikachu dari Pokemon

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke Krakatau Park Lampung, Bisa Dapat Diskon Tiket 

5 Tips Berkunjung ke Krakatau Park Lampung, Bisa Dapat Diskon Tiket 

Jalan Jalan
Melihat Koleksi Museum Multatuli, Ada Buku Asli 'Max Havelaar'

Melihat Koleksi Museum Multatuli, Ada Buku Asli "Max Havelaar"

Jalan Jalan
Kursi Kereta Ekonomi Tak Lagi Tegak, Kapan Bisa Dicoba Penumpang?

Kursi Kereta Ekonomi Tak Lagi Tegak, Kapan Bisa Dicoba Penumpang?

Travel Update
Tak Cuma Baca Buku, Ini 5 Aktivitas Seru di Perpustakaan Nasional

Tak Cuma Baca Buku, Ini 5 Aktivitas Seru di Perpustakaan Nasional

Jalan Jalan
Embun Upas Muncul di Gunung Bromo, Suhu Capai 5 Derajat Celsius

Embun Upas Muncul di Gunung Bromo, Suhu Capai 5 Derajat Celsius

Travel Update
Video Viral Singa di Faunaland Ancol Tampak Sakit, Ini Penjelasan Pengelola

Video Viral Singa di Faunaland Ancol Tampak Sakit, Ini Penjelasan Pengelola

Travel Update
DAMRI Operasikan 178 Armada untuk Layani 157.000 Calon Jemaah Haji

DAMRI Operasikan 178 Armada untuk Layani 157.000 Calon Jemaah Haji

Travel Update
Apakah Paspor Biasa Bisa Digunakan untuk Umrah dan Haji?

Apakah Paspor Biasa Bisa Digunakan untuk Umrah dan Haji?

Travel Tips
5 Aktivitas di Krakatau Park Lampung, Bisa Main dan Belajar

5 Aktivitas di Krakatau Park Lampung, Bisa Main dan Belajar

Jalan Jalan
Pameran Seni Karakter Hantu Akan Digelar mulai 15 Juni di Jakarta

Pameran Seni Karakter Hantu Akan Digelar mulai 15 Juni di Jakarta

Travel Update
Indonesia Akan Usulkan Geopark Kebumen dan Geopark Meratus ke UNESCO

Indonesia Akan Usulkan Geopark Kebumen dan Geopark Meratus ke UNESCO

Travel Update
Pengalaman Naik ke Lantai 24 Perpusnas, Perpustakaan Tertinggi di Dunia

Pengalaman Naik ke Lantai 24 Perpusnas, Perpustakaan Tertinggi di Dunia

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+