TAOYUAN, KOMPAS.com – Desember, udara di Taiwan sedang dingin-dinginnya. Di musim ini, berbagai kedai mie atau soup hampir selalu ramai, apalagi malam hari.
Nah, salah satu kedai yang dikunjungi Kompas.com, Selasa (3/11/2019) adalah warung mie di kawasan Zhong Li yang berlabel halal.
Kedainya memang tak punya nama latin. Warung mie di sana kebanyakan hanya dinamakan "warung mie" tanpa nama khusus oleh pemiliknya.
Baca juga: Menyusuri Sejarah Islam di Taiwan lewat Masjid Agung Taiwan
Kedainya tak terlalu besar, paling banyak hanya muat 30 orang. Meski demikian, kedai tak pernah sepi pembeli.
Satu orang selesai makan, pasti ada yang datang lagi. Di hari libur, biasanya pengunjung sampai waiting list.
Kompas.com memilih menu grilled diced beef, salah satu menu paling favorit.
Baca juga: Jelajah Keindahan Alam Taiwan dalam 15 Menit lewat Wahana i-Ride
Sedangkan side dish yang dipilih adalah satu set telur tiga per empat matang dengan tahu, serta rumput laut. Lalu, ada pula tumis sayur bunga kol.
Beef noodle Taiwan.Wangi daging sapi yang dipanggang begitu kentara bercampur dengan aroma rempah dari kuahnya.
Baca juga: Taiwan Serius Garap Wisata Ramah Muslim, Ini Tandanya
Mie-nya licin dan kenyal, ukurannya sekilas mirip dengan mie jenis kwetiaw, hanya saja sedikit keriting.
Salah satu yang paling menggoda lidah untuk dicicip adalah toping daging sapi yang tebal-tebal.
Grilled diced beef yang dipilih punya rasa kuah yang unik. Meskipun merah, tapi tidak pedas. Bahkan cenderung manis.
Pengunjung bisa menambahkan sambal minyak, dan cabai bubuk yang bisa diambil dari salah satu meja dekat dapur kedai.
Baca juga: Cara Mudah Mengurus Visa ke Taiwan, Bisa Gratis!
Lalu, seperti kelihatannya, topping daging sapinya begitu spesial. Dalam satu mangkuk, ada sekitar delapan sampai sepuluh potong daging.
Meskipun tebal-tebal, dagingnya sangat empuk dan juicy. Jenis daging yang dipakai adalah bagian dengan lemak.
Terkini Lainnya
Terpopuler
Now Trending
