Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel di Pulau Penyengat, Ini Alternatif Penginapannya

Kompas.com - 06/12/2019, 10:25 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

PULAU PENYENGAT, KOMPAS.COM - Pulau Penyengat yang terletak tak jauh dari Pulau Bintan, tepatnya kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, jadi salah satu destinasi wisata yang sayang untuk dilewatkan.

Berbagai aktivitas wisata bisa dilakukan di pulau ini. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Penyengat menyarankan agar bisa merasakan semua pengalaman wisata di Pulau Penyengat, termasuk menjelajahi berbagai objek peninggalan sejarah di sana, sebaiknya menginap selama minimal semalam di Pulau Penyengat.

Baca juga: Sejarah Pulau Penyengat, Pulau Hadiah Pernikahan sampai Pusat Pertahanan

Akomodasi yang tersedia di Pulau Penyengat sayangnya belum banyak. Penginapan khusus yang tersedia hanya ada satu penginapan. Sedangkan penginapan lainnya ada berupa beberapa rumah warga yang dijadikan homestay.

“Kalau untuk homestay ada beberapa tersebar. Total ada 20 homestay yang tersedia. Untuk fasilitasnya juga beragam, masih dalam tahap penyamaan fasilitas,” jelas Nur Fatilla, salah satu interpreter wisata, saat berkunjung ke Pulau Penyengat pada Selasa (26/11/2019).

Homestay

Jika kamu ingin merasakan pengalaman tinggal bersama warga asli Penyengat, maka homestay bisa jadi pilihan.

Tinggal selama semalam bersama para warga di rumah-rumah yang sebagian besar masih bergaya tradisional. Ada juga beberapa homestay yang rumahnya terletak di atas laut dengan gaya rumah panggung dari kayu.

Tarif menginap di homestay bervariasi antara Rp 150.000 - Rp 300.000 per malam. Salah satu homestay yang menyediakan paket adalah Aisyah Homestay.

Di sini, kamu akan mendapatkan fasilitas berupa kamar berukuran 3x6 meter, kamar mandi, tempat tidur queen size, air sumur, pemandangan laut, dan teras berukuran 4x6 meter. Jika ingin memesan homestay, bisa menghubungi ketua Pokdarwis di nomor 085264105510 (Mustafa).

Penginapan Sultan

Namun jika kamu tidak ingin menginap di homestay, bisa mencoba menginap di Penginapan Sultan. Penginapan ini terletak tak jauh dari Masjid Raya Riau Pulau Penyengat dan Balai Desa.

Ada tiga tipe kamar di penginapan ini, kamar dengan fasilitas AC, single bed, dan toilet dalam kamar dihargai Rp 200.000 per malam. Tersedia dua kamar untuk tipe ini.

Lalu tipe kamar lainnya dihargai Rp150.000 per malam. Fasilitas yang didapatkan adalah kipas angin, single bed, dan toilet di dalam kamar. Tersedia empat kamar untuk tipe ini.

Dan terakhir ada satu kamar tipe family room dengan fasilitas AC, toilet di dalam kamar, dan kasur serta ukuran kamar yang cukup luas untuk ditempati keluarga. Tipe kamar ini dihargai Rp300.000 per malam.

Baca juga: Sarapan Nasi Dagang Khas Melayu, Nasi Uduknya Pulau Penyengat

Jumlah kamar yang sangat sedikit membuat kamu perlu melakukan pemesanan dari jauh-jauh hari. Untuk pemesanan, kamu bisa menghubungi nomo 085264159563 (Samsu).

Ada berbagai kegiatan wisata yang ditawarkan oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pulau Penyengat. Mulai dari tur sejarah Pulau Penyengat, tur literatur Pulau Penyengat, melihat Masjid Raya Sultan Riau yang terkenal, pengalaman bergurindam, pengalaman berbusana tradisional Melayu, pengalaman kuliner Melayu, kelas memasak, dan kelas membuat tanjak.

Jika ingin mengunjungi Pulau Penyengat, pengunjung disarankan untuk menggunakan pakaian longgar dan nyaman. Pasalnya, iklim di Pulau Penyengat sangat kering dan panas khas iklim kepulauan.

Selain itu, disarankan juga membawa payung dan topi untuk melindungi kepala dari panas serta jangan lupa memakai krim tabir surya. Dan juga menggunakan sepatu yang nyaman karena sebagian besar aktivitas di sana akan dilakukan dengan berjalan kaki.

Untuk bisa melakukan berbagai aktivitas tersebut, kamu bisa menghubungi Pokdarwis Penyengat di nomor 081364592020 (Farul) atau 0877917636321 (Tilla). Aktivitas-aktivitas tersebut memiliki harga yang beragam, mulai dari Rp50.000 - Rp350.000 per aktivitas bergantung pada jumlah orang yang mengikuti aktivitas tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

4 Tempat Wisata di Rumpin Bogor Jawa Barat, Ada Curug dan Taman

Jalan Jalan
Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Rusa Jadi Ancaman di Beberapa Negara Bagian AS, Tewaskan Ratusan Orang

Travel Update
5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

5 Rekomendasi Playground Indoor di Surabaya untuk Isi Liburan Anak

Jalan Jalan
Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Pilot dan Pramugari Ternyata Tidur pada Penerbangan Jarak Jauh

Travel Update
Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Desa Wisata Tabek Patah: Sejarah dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Komodo Travel Mart Digelar Juni 2024, Ajang Promosi NTT ke Kancah Dunia

Travel Update
Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Tips Pilih Makanan yang Cocok untuk Penerbangan Panjang

Travel Tips
Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Harapan Pariwisata Hijau Indonesia pada Hari Bumi 2024 dan Realisasinya

Travel Update
5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

5 Tips Menulis Tanda Pengenal Koper yang Aman dan Tepat

Travel Tips
Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Turis China Jatuh ke Jurang Kawah Ijen, Sandiaga: Wisatawan agar Dipandu dan Mengikuti Peraturan

Travel Update
8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

8 Kesalahan Saat Liburan Berkelompok, Awas Bisa Cekcok

Travel Tips
Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Sandiaga Bantah Iuran Pariwisata Akan Dibebankan ke Tiket Pesawat

Travel Update
Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Hari Kartini, 100 Perempuan Pakai Kebaya di Puncak Gunung Kembang Wonosobo

Travel Update
Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Artotel Gelora Senayan Resmi Dibuka April 2024, Ada Promo Menginap

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com