Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menantang Nyali Menikmati Taiwan dari Gedung Tertinggi, Berani?

Kompas.com - 12/12/2019, 18:02 WIB
Sri Noviyanti,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi


TAIPEI, KOMPAS.com – Gedung pencakar langit itu berdiri gagah. Di antara gedung lainnya, ia adalah yang paling tinggi. Taipei 101, namanya.

Tak hanya di Taiwan, gedung itu pernah dinobatkan jadi yang paling tinggi di dunia. Pada 2004, Taipei 101 mendapat sertifikasi dari Council on Tail Buildings and Urban Habitat. Tingginya mencapai 508 meter.

Kompas.com berkesempatan untuk mengunjunginya pada Sabtu (29/11/2019). Pengalaman tak terlupakan sudah ada sejak masuk dalam lift. Sekadar informasi, lift-nya sendiri berkecepatan tinggi, yakni 1.010 meter per menit.

Baca juga: Intip Proses Pembuatan Boba Khas Gerai Minuman Boba di Taiwan

Lift-nya itu sudah mendapat pengakuan dari Guinness Worl Records sebagai lift pengangkut tercepat. Untuk menjangkau lantai 89, hanya dibutuhkan waktu sekitar 37 detik.

Pada dasarnya, pengunjung sudah bisa menikmati kota Taipei dari dalam jendela gedung lantai 89. Tapi, bukan lantai ini yang kami tuju, melainkan lantai 101, yang paling atas. Sebutannya, Skyline 460.

Wisatawan melihat Kota Taipei dari ketinggian di lantai 89, Taipei 101.KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Wisatawan melihat Kota Taipei dari ketinggian di lantai 89, Taipei 101.

Dari lantai tadi, kami pindah lift untuk menuju lokasi persiapan naik ke rooftop. Ya, untuk sampai sana, ada standar keselamatan yang harus dipatuhi. Ada pakaian seperti rompi tambahan lengkap dengan tali. Selain itu, jika membawa tas harus disimpan dalam loker.

Ponsel boleh dibawa, tetapi ada kantong khusus dengan tali dan harus selalu tergantung di leher. Bagi yang pakai kacamata, bingkainya juga harus dikaitkan dengan tali.

Di tempat ini, ada form yang juga harus diisi oleh peserta. Isinya adalah menyatakan mematuhi peraturan, dan lembaran asuransi dengan menaruh nama lengkap dengan nomor telepon keluarga.

Jika semua sudah siap, inilah waktunya menuju lantai tertinggi.

Selama perjalanan ke rooftop, tiap rombongan akan didampingi oleh satu guide. Lift membawa kami sampai di lantai 100. Setelah itu, masih ada tangga-tangga yang harus digapai sebelum akhirnya guide membuka pintu rooftop.

Pengunjung Skyline 460, Taipei 101.KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Pengunjung Skyline 460, Taipei 101.

Angin kencang, itu kesan kami begitu pintu dibuka. Salah satu petugas yang sudah menunggu kami di dekat pintu siap-siap mengaitkan tali pada rompi tadi pada rel di pagar pembatas.

Di tempat ini, pengunjung bisa menikmati dan mengagumi indahnya Kota Taipei dari ketinggian. Hati-hati buat yang takut dengan ketinggian, karena angin yang kencang dan pemandangan yang begitu luas bisa membuat kaki bergetar.

Satu lagi petugas akan ditemui pada salah satu sudut yang disebut sebagai spot foto terbaik.
Tiap pengunjung yang ke sana, akan mendapat kesempatan satu kali foto dan bisa diambil begitu selesai.

Baca juga: Restoran Halal di Taipei Ini Pernah Dikunjungi Maruf Amin Hingga Mahfud MD

Setelah 10-15 menit menikmati pemandangan, kami pun turun. Kami diajak ke lounge untuk menikmati minuman. Ada dua pilihan, yakni kopi hangat, dan teh susu dingin.

Dua minuman itu disajikan dengan unik. Ada gulali pada atas cangkir yang akan perlahan mencair. Sekilas terlihat seperti awan.

Turis menikmati kopi yang disajikan unik dengan gulali pada atas cangkir di lounge. Sajian ini sudah termasuk dalam paket jika membeli tiket Skyline 460 di Taipei 101.KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Turis menikmati kopi yang disajikan unik dengan gulali pada atas cangkir di lounge. Sajian ini sudah termasuk dalam paket jika membeli tiket Skyline 460 di Taipei 101.

Di lounge ini, pengunjung juga akan mendapatkan satu tas berisi souvenir yang isinya mug, tumblr isi air mineral, dan foto dokumentasi saat ada di rooftop.

Untuk menikmati paket itu, pengunjung memang harus merogoh kocek agak dalam, yaitu 2.700 dollar baru Taiwan (NTD) atau sekira Rp 1,350 juta memakai kurs saat ini. Cukup layak untuk pengalaman yang tak terlupakan.

Foto yang diambil oleh petugas saat berada di sudut spot foto terbaik di rooftop Skyline 460, Taipei 101. KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Foto yang diambil oleh petugas saat berada di sudut spot foto terbaik di rooftop Skyline 460, Taipei 101.

Pengunjung yang tak ingin ke rooftop, bisa juga hanya mengunjungi lantai 89 saja. Untuk sampai tempat ini, kocek yang dikeluarkan hanya 600 NTD atau sekitar Rp 300.000.

Tips dan Fasilitas untuk muslim

Sekadar tips, untuk mengunjungi Taipei 101, pakailah baju kasual yang nyaman. 

Taipei 101 juga kerap ramai pengunjung, terutama sata hari libur. Untuk masuk ke lift saja, pengunjung biasanya harus antre lama.

Musholah di Taipei 101.KOMPAS.com/SRI NOVIYANTI Musholah di Taipei 101.

Pada Desember seperti saat ini, Taiwan sedang dingin-dinginnya, jadi disarankan memakai pakaian yang sedikit hangat jika ingin menikmati Skyline 460.

Untuk pengunjung muslim, sebenarnya pihak Taipei 101 juga menyiapkan mushola atau tempat sholat pada lantai lima atau lantai yang sama dekat dengan penjualan tiket.

Ruangannya cukup besar. Seukuran kurang lebih 5x5 meter. Di sana sudah tersedia sajadah juga arah kiblat. Pengunjung yang ingin berwudhu, hanya perlu ke toilet yang tak begitu jauh.

Untuk restoran, juga ada pada lantai lainnya. Turis muslim bisa memilih restoran berlabel halal
Sekadar informasi, tempat ini buka sampai malam. Jadi tinggal pilih, mau menikmati Kota Taipei pada siang atau malam hari.

Baca juga: Menyusuri Sejarah Islam di Taiwan lewat Masjid Agung Taipei

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com