Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenapa Orang Inggris Makan Kalkun untuk Natal?

Kompas.com - 13/12/2019, 19:02 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Sajian kalkun untuk perayaan Natal sudah jadi budaya tersendiri, khususnya untuk orang Inggris.

Bagi orang Inggris, makan malam Natal identik dengan sajian kalkun panggung. Ternyata sejarah kalkun jadi budaya orang Inggris dalam merayakan Natal punya alur waktu yang panjang.

Dilansir dari metro.co.uk, semua berawal pada tahun 1520-an. William Strickland yang berasal dari daerah Yorkshire, mendapatkan enam kalkun dari pedagang orang Indian saat berada di benua Amerika.

Baca juga: Biar Makin Enak, Ini Cara Makan Kalkun Panggang

Ia pun memperkenalkan spesies baru tersebut pada masyarakat Inggris. Sebelum kedatangan kalkun, masyarakat Inggris biasanya memakan kepala babi, angsa, ayam, sapi, atau burung merak saat jamuan Natal.

Kalkun jadi pilihan sajian Natal karena pada saat itu, para peternak menyadari bahwa akan lebih efektif bagi operasional peternakan untuk menjual kalkun jadi hewan potong.

Ayam dan sapi dibiarkan hidup agar bisa memproduksi susu dan telur yang nantinya bisa dijual kembali.

Hingga pada abad ke-16, Raja Henry VIII menjadi raja Inggris pertama yang memasukkan kalkun ke dalam menu jamuan Natal. Raja Edward VII melanjutkan hal ini dan bahkan mempopulerkan konsumsi kalkun pada abad ke-19.

Namun penggunaan kalkun sebagai sumber protein utama dalam perayaan Natal belum populer hingga tahun 1950-an. Seperti dikutip dari home.bt.com, pada masa Ratu Victoria (bertakhta tahun 1837-1901), harga kalkun masih sangat mahal.

Baca juga: Bedanya Rasa Daging Kalkun dan Ayam

Maka dari itu, orang-orang di bagian utara Inggris masih lebih memilih daging sapi panggang. Sementara orang-orang di bagian selatan Inggris memilih angsa dan bahkan masyarakat yang lebih miskin terpaksa menggunakan kelinci.

Dikutip dari express.co.uk, memakan kalkun untuk perayaan Natal dianggap sebagai kemewahan. Pada 1950-an, peternakan kulkan mulai muncul.

Kini tiap tahunnya orang-orang Inggris bisa mengonsumsi sampai 10 juta kakun per tahun. Walau begitu, kalkun bukan makanan tradisional Natal di negara-negara Eropa lainnnya.

Seperti di Portugal yang merupakan negara penghasil makanan laut, sajian khas Natal adalah ikan codfish. Sementara di Jerman, hidangan yang populer adalah babi liar dan rusa. Sementara di Swedia biasanya menggunakan caviar, berbagai macam kerang, serta ikan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Ada Parkir dan Resto Nakal yang Beri Harga Tak Wajar di Bantul, Ini Cara Laporkannya

Travel Update
Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Jakarta Aquarium Safari di Neo Soho, Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Tangal Merah dan Cuti Bersama di bulan April 2024, Ada Lebaran

Travel Update
Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Mengenal Kampung Inggris, Belajar Sembari Liburan

Jalan Jalan
Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia dari Tangerang naik Transjakarta

Travel Tips
12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

12 Maskapai Ajukan Penerbangan Tambahan Saat Libur Lebaran 2024

Travel Update
Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Jakarta Aquarium Safari Tambah Tiket dan Show Saat Libur Lebaran

Travel Update
Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Festival Bunga Tulip Terbesar di Belanda Dibuka untuk Umum

Travel Update
KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

KA Argo Bromo Anggrek Gunakan Kereta Eksekutif New Generation mulai 29 Maret

Travel Update
Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Taman Asia Afrika, Area Sejarah di Kiara Artha Park di Bandung

Jalan Jalan
Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Omah UGM, Cagar Budaya di Kotagede Yogyakarta Bisa untuk Spot Foto

Jalan Jalan
Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Harga Tiket Jakarta Aquarium Safari Lebaran 2024, Simak Cara Belinya

Travel Update
Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Penginapan Tengah Hutan di Bantul Yogyakarta, Tawarkan Kelas Yoga

Hotel Story
Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Cara ke Pameran Sampul Manusia Naik KRL dan Transjakarta

Travel Tips
Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Wisatawan Sudah Bisa Naik ke Atas Candi Borobudur, mulai Rp 150.000

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com