Terletak di kawasan budaya dan perbelanjaan Berlin, hotel tersebut memiliki tempat yang strategis. Selain dua hotel tersebut, kamu bisa menemukan berbagai macam hotel lainnya.
Jikakamu yang gemar mengikuti perkembangan teknologi, Pasar Natal Basilika Santo Stefanus (St. Stephen’s Basilica) mungkin merupakan tempat yang tepat untukmu.
Baca juga: Alunan Gamelan Jawa Hipnotis Para Penonton di Hongaria
Pasar ini terkenal karena menampilkan salah satu pertunjukan lukisan cahaya 3D terbesar di benua Eropa. Pengunjung dapat menjadi bagian dari narasi yang diproyeksikan di fasad Basilika Santo Stefanus.
Selain itu, ada arena seluncur es gratis untuk anak-anak di bawah usia 14 tahun. Kamu juga bisa menjelajah rasa di bilik-bilik kuliner yang menawarkan cita rasa khas Hungaria seperti sosis goreng dan pálinka (brandy buah).
Tradisi Natal Hungaria memberikan hadiah kepada anak-anak sebanyak dua kali selama musim Natal. Pada tanggal 6 Desember, anak-anak meninggalkan sepatu di ambang jendela mereka untuk mendapatkan hadiah kecil seperti permen atau cokelat.
Kedua, mereka akan menunggu hadiah yang lebih besar di bawah pohon Natal mereka pada malam Natal atau pagi hari Natal.
Untuk tempat menginap, bisa di Kempinski Corvinus dan Hotel President karena banyak pasar Natal di dekatnya dan Basilika Santo Stefanus yang hanya berjarak beberapa menit.
Satu lagi pasar Natal yang ada di Jerman. Pasar malam Medievalini mencoba mengabadikan suasana pasar Natal Munich berabad-abad yang lalu.
Baca juga: Sarapan Siang ala Bavarian di Munich, Jerman
Jika hadir ke pasar Natal ini pengunjung akan dibawa masuk ke lorong waktu dan masuk ke abad pertengahan di Munich.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.