Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Tempat Melihat Gerhana Matahari Cincin yang Digelar Observatorium Bosscha

Kompas.com - 26/12/2019, 08:31 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com – Pada 26 Desember 2019 hari ini, Indonesia akan mengalami fenomena alam berupa Gerhana Matahari Cincin (GMC) di beberapa wilayah.

Menyambut hal ini, Observatorium Bosscha mengadakan ekspedisi Gerhana Matahari 2019 di Tanjungpinang dan Lembang.

Baca juga: Catat, Tempat Melihat Gerhana Matahari Parsial di Jakarta

Pengamatan di Tanjungpinang akan mengamati gerhana matahari cincin di Taman Laman Bunda atau Pelataran Gedung Gonggong. Pengamatan terbuka untuk umum.

Bosscha juga menyiapkan beberapa alat pengamatan yang bisa dipakai masyarakat seperti teleskop, proyeksi lubang jarum, dan kacamata matahari dalam jumlah terbatas.

GMC yang bisa diamati di Tanjungpinang, akan mengalami empat fase gerhana. Fase awal gerhana pada pukul 10.29 WIB, awal totalitas pukul 12.24 WIB, akhir totalitas pukul 12.27 WIB, dan akhir gerhana pada 14.20 WIB.

Baca juga: Catat, Waktu Terbaik Melihat Gerhana Matahari Cincin 26 Desember 2019

Sementara di Lembang, Bosscha mengadakan pengamatan di Lapangan Sinapeul, Desa Gudangkahuripan, Lembang. Pengamatan ini juga terbuka untuk umum.

Bosscha juga menyediakan beberapa alat untuk pengamatan secara gratis dan terbatas.

Gerhana Matahari yang bisa diamati di Lembang bukan Gerhana Matahari Cincin melainkan Gerhana Matahari Parsial (GMP). Matahari akan terlihat tertutup sekitar 69 persen saat puncak gerhana.

Baca juga: Catat, Tempat Melihat Gerhana Matahari Cincin di Tanjung Pinang

Fase gerhana yang terlihat di Lembang ada tiga. Fase awal gerhana pada pukul 10.46 WIB, puncak gerhana pukul 12.38 WIB, dan akhir gerhana pada 14.24 WIB.

Bagi kamu yang tak berada di Lembang atau Tanjungpinang, tetap bisa menyaksikan fenomena ini secara live streaming di kanal streaming Bosscha di sini.

Peringatan, sebelum mengamati gerhana matahari, jangan melihat langsung tanpa alat pelindung, karena akan berbahaya bagi mata manusia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com