Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Itinerary 3 Hari di Ubud untuk Libur Akhir Tahun

Kompas.com - 27/12/2019, 17:03 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ubud jadi destinasi wisata yang kerap digandrungi oleh wisatawan ketika berkunjung ke Bali. 

Ubud memang memiliki banyak tempat wisata, terutama wisata alam dan wisata budaya. Untuk memudahkan liburan di Ubud, Kompas.com membuat rangkuman tempat apa saja yang bisa kamu kunjungi di Ubud selama tiga hari.

Berikut adalah itinerary atau rencana perjalanan untuk liburan di Ubud: 

Baca juga: 20 Tempat Wisata di Ubud dan Sekitarnya

1. Hari pertama

Untuk memudahkan kamu untuk pergi ke setiap tempat wisata yang akan dituju, sebaiknya kamu menggunakan kendaraan roda dua seperti motor atau sepeda. Kamu bisa menyewa salah satu dari dua kendaraan tersebut di rental transportasi yang terdapat di Ubud.

Namun jika kamu ingin coba menggunakan transportasi umum, kamu bisa memanfaatkan becak, ojek, atau angkot yang tersebar di sana.

Moda transportasi kendaraan roda empat tidak disarankan di Ubud. Lantaran jalan di Ubud yang terbilang sempit dan macet pada musim liburan. Dengan kendaraan roda dua, kamu dapat menjelajah sampai pelosok Ubud yang asri. 

Campuhan Ridge Walk

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Tag someone you’d bring to this beautiful trail in Bali ? @thebaliexpert. ... The Campuhan Ridge Walk is a free and easy trek along a beautiful block pathway in Ubud. It’s the perfect place to go for a relaxing walk and a breath of fresh air, go at sunset when it’s a little bit cooler with warm light that’s perfect for taking some pictures ?????. ... Note: The location itself is a little bit difficult to find but if you spot the ‘IBAH luxury villas and spa’ sign, you turn straight in there and you‘ll find the parking lot & entrance. ... Photo by: @visualsbydavey Location: Ubud, Bali. . . . . #ubud #ubudbali #baliindonesia #baliisland #balife #bali #indonesia #campuhanridgewalk #travelphoto #igtravel #traveltheworld #mytinyatlas #lensbible #travelstoke #kuta #seminyak #southeastasia #backpacking #vacations #thebaliexpert

A post shared by Bali, Indonesia ???? (@thebaliexpert) on Oct 29, 2019 at 11:59pm PDT

Terletak dekat Pasar Seni Ubud, kamu bisa berjalan kaki selama kurang lebih 10 menit menuju Jalan Raya Ubud dan menelusuri jalanan kecil dekat Hotel Ibah untuk sampai ke Campuhan Ridge Walk.

Di sana, kamu bisa memulai hari pertamamu dengan berolahraga di trek jogging sepanjang dua kilometer tersebut.

Baca juga: Menyusuri Jalan Setapak di Bukit Campuhan Ubud

 

Tentunya jogging di Campuhan Ridge Walk akan lebih menyenangkan. Sebab kamu disuguhi pemandangan indah dan udara segar di perbukitan Campuhan.

Tidak hanya lembah, trek jogging ini juga menawarkan pemandangan rumput hijau dan sungai yang berada tepat di pinggir jalan setapak ini.

Undakan Sawah Tegalalang

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Can you spot me? ????????

A post shared by Diana | Digital Nomad ????????‍???????? (@danishtraveler) on Dec 4, 2019 at 7:18am PST

Jika kamu ke Ubud, kamu dapat mengunjungi undakan sawah Tegalalang. Pemandangan sawah berundak Tegalalang terkenal memiliki keindahan panorama.

Selain itu, udaranya juga masih segar sehingga kamu bisa relaksasi dengan tenang sembari melihat sawah terasering khas Tegalalang.

Undakan sawah ini terletak di Kabupaten Gianyar dan berjarak sekitar 20 menit jika ditempuh menggunakan sepeda motor dari pusat Ubud. Pemandangan yang ditawarkan tentunya sangat cocok untuk diunggah di Instagram.

Harga tiket masuk sekitar Rp 10.000 per orang.

Ubud Monkey Forest

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

ALL 174,000 OF YOU ARE MY SQUAD! ???? Just like these crazy monkeys, I thank you so much for following this page and making it possible for me to make a living off of this ? Photo with @sashajuliard #backpackersglobe • • @thebossofbali formerly worked with us on the 10,000 follower program in his early stages of page growth and is now over 60,000 followers!! If you want to sign up to get your page to 10,000 followers like our other clients @chenblauoruzan, @marvellousdistricts and so many more then send me a DM at @backpackersglobe . . . . . #ubudbali #ubud #baliindonesia #monkeys #selfieday #animalsofinstagram #animalsofig #ubudmonkeyforest #indonesiatraveler #balitrip #explorebali #travelbali #balibible #thebalibible #monkey

A post shared by Backpackers Globe™? (@backpackersglobe) on Nov 25, 2019 at 10:40am PST

Seperti namanya, Monkey Forest hutan di Ubud ini dipenuhi dengan kera-kera yang lincah dan jinak. Meskipun dijadikan sebagai tempat wisata, namun keasrian hutan ini masih sangat terjaga.

Banyaknya wisatawan yang berkunjung ke sini tidak membuat para kera takut dan bersembunyi. Dengan begitu, kamu bisa berinteraksi langsung dengan mereka.

Kamu juga bisa melihat beberapa kera yang bergelantungan dan mengumpat di balik pepohonan yang masih rimbun.

Baca juga: Monkey Forest Ubud, Wisata Bali Bersama Monyet Selfie yang Viral

Tidak hanya itu, Ubud Monkey Forest juga memiliki tiga pura yang dapat dikunjungi untuk melihat bagaimana bentuk Pura Dalem Agung Padangtegal, Pura Beji, dan Pura Prajapati.

Ubud Monjey Forest yang terletak di desa Padangtegal memiliki sekitar 749 ekor kera dan 186 jenis pepohonan. Untuk mengunjunginya, harga tiket yang ditawarkan adalah Rp 80.000 untuk orang dewasa, dan Rp 60.000 untuk anak berusia 3 – 12 tahun.

Sebelum mengunjungi Ubud Monkey Forest, jangan lupa untuk menitipkan tas atau botol plastik ke Ticket Counter dan menjaga perilaku.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Wahana dan Kolam Renang di Kampoeng Kaliboto Waterboom Karanganyar

Jalan Jalan
Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Gunung Ruang Meletus, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Kota Kinabalu

Travel Update
Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kampoeng Kaliboto Waterboom: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Aktivitas Wisata di The Nice Garden Serpong

Jalan Jalan
Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Delegasi Dialog Tingkat Tinggi dari China Akan Berwisata ke Pulau Padar Labuan Bajo

Travel Update
The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

The Nice Garden Serpong: Tiket Masuk, Jam Buka, dan Lokasi

Jalan Jalan
Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Cara ke Sukabumi dari Bandung Naik Kendaraan Umum dan Travel

Travel Tips
Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Pengembangan Bakauheni Harbour City di Lampung, Tempat Wisata Dekat Pelabuhan

Travel Update
Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Asita Run 2024 Digelar di Bali Pekan Ini, Terbuka untuk Turis Asing

Travel Update
13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

13 Telur Komodo Menetas di Pulau Rinca TN Komodo pada Awal 2024

Travel Update
Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja 'Overtime' Sopir Bus Pariwisata

Tanggapan Kemenparekraf soal Jam Kerja "Overtime" Sopir Bus Pariwisata

Travel Update
Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

Tip Jalan-jalan Jenius ke Luar Negeri, Tukar Mata Uang Asing 24/7 Langsung dari Aplikasi

BrandzView
Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Vietnam dan China Siap Bangun Jalur Kereta Cepat Sebelum 2030

Travel Update
Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Libur Lebaran, Tren Kunjungan Wisatawan di Labuan Bajo Meningkat

Travel Update
ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

ASDP Catat Perbedaan Tren Mudik dan Arus Balik Lebaran 2024 Merak-Bakauheni

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com