Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Itinerary Weekend Hemat di Surabaya, 2 Hari 1 Malam Jelajah Heritage

Kompas.com - 13/01/2020, 17:30 WIB
Yuharrani Aisyah,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

Hari Kedua

1. Sarapan Nasi Cumi Pasar Atom

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

[LANGGANAN ARTIS, PIRINGNYA HELLO KITTY ????] . Makan dulu, rek, pake nasi cumi ???? legend di dekatnya Ps. Atom ???? Kuliner satu ini hits bgt sampe jadi langganan artis-artis Tanah Air loh ???????? Soal rasa?? Hmm... Soal harga? Mahal & porsinya sedikit ???? Buka 24 jam! Jadi kalo kelaperan tengah malem isa ke sini ???? . In frame : Nasi Cumi Komplit ???? idr 28k ???? Location ???? : NASI CUMI PASAR ATOM ???? Jl. Waspada No. 64, Surabaya Operational Hours ???? : 24 Jam ? GoFood & GrabFood HALAL . #venaddict #eattemptationsby #maksimalkanmakanmu #kulinerlegendaris #nasicumi #nasicumipasaratom #nasicumihitam #kulinersby #kulinersurabaya #surabayastreetfood #streetfood #kulinerkakilima #jktfooddestination #jktfoodbang #kokobuncit #foodporn #foodgram #thefeedfeed #dailyfoodfeed #foodnetwork #buzzfeast #beautifulcuisines

A post shared by Venda Intan Pratama (@eattemptationsby) on Jan 2, 2019 at 4:34am PST

Mengawali hari kedua di Surabaya dengan sarapan Nasi Cumi Pasar Atom, Jalan Waspada Nomor 2-4, Bongkaran, Kec. Pabean Cantian.

Kamu dapat memilih beragam nasi cumi, mulai dari yang biasa (cumi & peyek udang) sampai komplit (cumi, empat, telur, babat, usus, paru, & peyek udang). Tersedia pula nasi rawon cumi.

Harga satu porsi di kisaran Rp 25.000-an.

2. Gereja Katolik Hati Kudus Yesus

Gereja Katolik Hati Kudus Yesus (HKY), katedral tua di Surabaya yang patut dikunjungi.

Bangunan gereja ini berdiri semenjak tahun 1921-an. Dikatakan mampu menampung kurang lebih 900 jemaat.

Tempat wisata di Surabaya ini berlokasi di Jalan Polisi Istimewa Nomor 15, Keputran, Kec. Tegalsari.

3. Jembatan Merah

Itinerary weekend di Surabaya semakin lengkap dengan berkunjung ke Jembatan Merah.

Jembatan yang dulunya penghubung menuju Gedung Keresidenan Surabaya ini merupakan saksi bisu perjalanan Surabaya dari zaman kolonialisme Belanda.

Jembatan Merah kini menghubungkan Jalan Kembang Jepun dan Rajawali.

4. Jalan Panggung

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Blending in with the buildings behind me ?????????????????? . Foto ini diambil jam 07.00 pagi, buat yg wondering kok foto nya bisa ga ada orang ????????. Alasan ku kalau lagi traveling suka banget eksplor pagi hari karena 1. Hari akan terasa lebih panjang kalau dimulai sejak pagi 2. Alasan ke-dua, karena cahaya paling bagus buat foto menurutku adalah jam 06.00-10.00 3. Udara nya masih adem buat jalan dan belum terlalu rame dan bising 4. Aku suka suasana sebuah kota ketika pagi, seneng aja melihat orang-orang senyum memulai hari. I know it’s monday, but i hope you guys have a beautiful monday by saying it’s gonna be a good day, Good Morning ?? ?? . Trip with @kampihotels Jumpsuit by @paulinakatarina Difotoin oleh Ibuke yg makin jago moto tentunya ???? . #Surabaya #Kadekarini_Surabaya #ExploreSurabaya

A post shared by Kadek Arini | Travel blogger (@kadekarini) on Jul 14, 2019 at 7:25pm PDT

Jalan kaki sekitar 5 menit dari Jembatan Merah, kamu akan menemukan Jalan Panggung.

Dipenuhi toko-toko lawas dan bangunan bergaya Belanda, kawasan Kota Tua Surabaya ini disulap menjadi berwarna-warni.

5. Jalan Gula

Bila Jalan Panggung identik dengan spot instagenic warna-warni, maka Jalan Gula lebih bernuansa vintage.

Jalan kaki sekitar 10 menit dari Jalan Panggung menuju sebuah gang kamu akan menemukan bangunan-bangunan lawas yang tak terpakai.

Konon bangunan di kawasan ini dulunya bekas pabrik tembakau milik pengusaha Belanda.

6. Rawon Kalkulator

Tutup itinerary weekend di Surabaya dengan menjajal Rawon Kalkulator.

Baca juga: Rawon Setan hingga Rawon Mayit, Kuliner Surabaya yang Wajib Dicoba!

Kuliner dengan nama unik ini berada di Sentra PKL Taman Bungkul, Jalan Raya Darmo, Kec, Wonokromo.

Cukup merogoh kocek Rp 20.000-an kamu dapat menyantap semangkuk nasi dan rawon daging sapi yang lezat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com