Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai Maret 2020 Malioboro Bebas Rokok, Ini Alasannya

Kompas.com - 14/01/2020, 09:20 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mulai Maret 2020, Malioboro, Yogyakarta akan menjadi kawasan tanpa rokok. Rencana dari Pemerintah Kota Yogyakarta ini disambut baik banyak pihak, termasuk Dinas Pariwisata Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Menurut Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo, kebijakan ini berarti Yogyakarta menghormati setiap orang yang berkunjung ke Malioboro.

"Menghormati semua orang baik yang perokok maupun yang tidak merokok, (mereka) itu punya hak yang samam," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Singgih Raharjo, Senin (13/1/2020).

"Kualitas udara akan menjadi semakin bersih, puntung rokok juga tidak akan berceceran di mana-mana," lanjutnya.

Baca juga: 5 Tips Belanja Murah di Malioboro Yogyakarta

Menurutnya, hal ini juga berkaitan dengan kebersihan di Malioboro. Jika nantinya rencana ini jadi diterapkan, wisatawan akan bertambah senang berkunjung ke Malioboro.

"Kalau destinasi semakin bersih, makin seger udaranya kan, wisatawan jadi tambah senang ke sini," tambahnya.

Singgih menambahkan, Pemkot Yogyakarta telah melakukan survei di beberapa tempat terkait contoh kawasan tanpa rokok, baik di kota maupun negara lain.

Baca juga: 5 Destinasi Wisata di Sekitar Jalan Malioboro

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com