Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER TRAVEL] Festival Durian Bandara Soetta | Kota Wisata Terbersih

Kompas.com - 22/01/2020, 06:35 WIB
Kahfi Dirga Cahya

Penulis

KOMPAS.com - Berita soal Festival Durian di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) masuk dalam jajaran lima berita populer Travel pada Senin (21/1/2020).

Selain itu, ada juga berita tentang Kota Semarang yang meraih predikat kota wisata terbersih di ASEAN, 22 tempat wisata dunia yang rusak karena pariwisata hingga alasan es kopi susu mudah diterima lidah orang Indonesia.

Untuk lengkapnya, berikut berita terpopuler Travel Kompas.com pada Senin 21 Januari 2020.

1. Makan Durian Sepuasnya di Terminal 3 Bandara Soetta, Catat Tanggalnya

Ada hal menarik jika kamu terbang dari atau menuju Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) pada 23-24 Januari 2020.

Pasalnya, selama dua hari itu, Angkasa Pura II menggelar festival durian di Smmile Center Plaza Terminal 3, Bandara Soetta.

Sambil menghabiskan waktu menunggu jadwal penerbangan atau sekadar melepas lelah pasca penerbangan jarak jauh, kamu bisa menikmati durian sepuasnya.

Baca selengkapnya di sini

2. Semarang, Kota Wisata Terbersih di ASEAN

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sambil mengayuh sepeda memantau kebersihan dan infrastruktur lingkungan saat melintas di Kali Mberok, Kota Semarang, Kamis (12/9/2019).DOK. Istimewa Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sambil mengayuh sepeda memantau kebersihan dan infrastruktur lingkungan saat melintas di Kali Mberok, Kota Semarang, Kamis (12/9/2019).
Kota Semarang, Jawa Tengah berhasil mendapatkan anugerah sebagai kota wisata terbersih di Asia Tenggara dalam ajang ASEAN Tourism Forum (ATF) 2020, Kamis (16/1/2020) di Brunei Darussalam.

Penghargaan ini diberikan oleh Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (Perbara) dan akan disematkan pada Kota Semarang selama dua tahun, yaitu hingga tahun 2022.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Semarang Indriyasari mengungkapkan kegembiraan atas torehan apik dari kota lumpia ini.

Baca selengkapnya di sini

3. 22 Tempat Wisata Dunia yang Rusak karena Pariwisata, Salah Satunya Bali

Sejumlah wisatawan asing berjemur di pinggir pantai Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Kamis (16/8/2018). Kawasan wisata Mandalika tidak terdampak oleh bencana gempa dan tetap ramai dikunjungi wisatawan asing, pihak ITDC mengundang wisatawan untuk tetap berkunjung ke kawasan pariwisata Lombok yang tidak terdampak gempa sehingga dapat mendukung pemulihan industri pariwisata dan ekonomi masyarakat setempat.ANTARA FOTO/AHMAD SUBAIDI Sejumlah wisatawan asing berjemur di pinggir pantai Kawasan Ekonomi Khusus Mandalika di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Praya, Lombok Tengah, NTB, Kamis (16/8/2018). Kawasan wisata Mandalika tidak terdampak oleh bencana gempa dan tetap ramai dikunjungi wisatawan asing, pihak ITDC mengundang wisatawan untuk tetap berkunjung ke kawasan pariwisata Lombok yang tidak terdampak gempa sehingga dapat mendukung pemulihan industri pariwisata dan ekonomi masyarakat setempat.
Terdapat 22 tempat wisata yang dirusak oleh turis selama dekade terakhir. Tempat wisata yang indah dan amat menarik itu harus terkikis karena ulah turis yang kurang hati-hati.

Ada juga negara yang harus menekan angka kunjungan wisatawan karena takut akan dampak negatif pariwisata massal.

Dilansir dari Insider, Organisasi Pariwisata Dunia merangkum sejak dekade 2010 lebih banyak orang bepergian dibanding sebelumnya.

Turis berbondong-bondong datang karena tempat wisata tersebut amat terkenal. Seperti Dubrovnik, Kroasia, yang menghadapi kerusakan disebabkan oleh popularitas acara TV seperti "Game of Thrones".

Selain itu, sampai pada tahun 2020 terdapat laporan jika beberapa wisatawan ditangkap karena merusak sebuah Kuil suci di Machu Picchu.

Baca selengkapnya di sini

4. Alasan Es Kopi Susu Mudah Diterima Lidah Orang Indonesia

Es Kutang (kopi susu Tangerang) dari Black Campaign Coffee, Tangerang. KOMPAS.com/KAHFI DIRGA CAHYA Es Kutang (kopi susu Tangerang) dari Black Campaign Coffee, Tangerang.
Tren es kopi susu terus meningkat selama beberapa tahun belakangan di Indonesia. Banyak kedia kopi bermunculan dan menawarkan racikan khas es kopi susu untuk para pelanggan.

Lantas, mengapa es kopi susu begitu populer dan mudah diterima lidah orang Indonesia? 

Menurut owner Kopi Tuku Andanu Prasetyo, es kopi susu begitu populer di Indonesia karena adanya beberapa rasa yang dianggap familiar dengan jajanan yang mudah ditemukan sehari-hari.

Baca selengkapnya di sini

5. Kapal Rombongan Wartawan Istana Terbalik, Catat Musim Terbaik Berkunjung ke TN Komodo

ini semua foto-foto kapal phinisi Bali milik Hotel Plataran Resort Komodo Labuan Bajo yang muat wartawan istana tenggelam. (Foto Istimewa/HANDOUT)KOMPAS.COM/MARKUS MAKUR ini semua foto-foto kapal phinisi Bali milik Hotel Plataran Resort Komodo Labuan Bajo yang muat wartawan istana tenggelam. (Foto Istimewa/HANDOUT)
Kapal yang membawa rombongan wartawan Istana Presiden terbalik di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (21/1/2020).

Semua penumpang dari kapal itu dikabarkan selamat. Pihak berwajib sedang melangsungkan penyelidikan berlanjut.

Rombongan para wartawan sebelumnya meliput kegiatan Presiden Jokowi saat berkunjung ke Labuan Bajo, NTT.

Baca selengkapnya di sini

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com