Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restoran Bintang Tiga Michelin Tertua di Dunia, Kehilangan Satu Bintangnya

Kompas.com - 26/01/2020, 07:06 WIB
Nabilla Ramadhian,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

Kabar ini juga mendapatkan respon dari chef bintang tiga Georges Blanc. Blanc sudah berteman dengan Bocuse lebih dari 50 tahun.

“Saya sedih orang-orang tersebut menurunkan bintang Collonges. Kami membuat makanan yang akan membuat orang-orang merasa senang ketika memakannya karena kami juga memberikan sentuhan emosional untuk pengalaman yang tak terlupakan tersebut,” tutur Blanc melalui akun Twitternya.

Baca juga: Catat Sejarah, 2 Restoran di Singapura Mendapat Bintang Tiga Michelin

Tradition in Motion

Restoran Auberge du Pont de Collonges memiliki filosofi “Tradition In Motion”. Oleh karena itu, mereka merubah tampilan dan menu mereka menjadi lebih modern.

“Para chef telah mengolah kembali hidangan kami. Pengolahan tersebut sudah dilakukan lebih dari setahun. Meskipun hidangan dikembangkan, namun kami masih memiliki rasa orisinal (khas restoran Auberge du Pont de Collonges),” kata Manager Restoran Vincent Le Roux.

Restoran tersebut dibuka kembali pada 24 Januari 2020 setelah mengalami renovasi selama tiga minggu.

Acara pembukaan kembali restoran itu, berlangsung tepat tiga hari sebelum edisi terbaru Michelin Guide dirilis secara resmi.

Berdasarkan peraturan Michelin, setiap restoran dipilih berdasarkan empat kriteria. Empat kriteria tersebut terdiri dari kualitas produk, keahlian chef, hidangan yang orisinal, dan konsistensi yang terjaga sepanjang penyajian hidangan dan musim.

Akan tetapi, beberapa kritikus mengatakan bahwa biaya yang dibutuhkan agar standar restoran tetap terjaga dan memenuhi kriteria Michelin, dapat membuat restoran kesulitan untuk mempertahankannya.

Kini semakin banyak orang yang menolak mengeluarkan uang banyak hanya untuk sebuah makanan.

Oleh karena itu, beberapa tahun belakangan terdapat sejumlah pemilik restoran Perancis yang melepaskan status bintang tiga karena merasa tertekan saat dinilai oleh para inspektur restoran Michelin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com