Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/01/2020, 13:20 WIB
Nabilla Ramadhian,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com Bali Kintamani Festival yang rencananya akan diadakan pada 8 Februari 2020 mendatang harus ditunda untuk sementara waktu. Langkah ini diambil sebagai antisipasi penyebaran virus corona.

Berdasarkan surat edaran yang Kompas.com terima yang telah ditandatangani oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Senin (27/1/2020), festival akan ditangguhkan hingga waktu yang masih belum bisa ditentukan.

Baca juga: Wabah Virus Corona, Kunjungan Turis China ke Bali Dipastikan Menurun

Berikut isi surat edaran terkait pengangguhan Bali Kintamani Festival:

“Sebagai bentuk empati Bali terhadap kondisi di China, maka Bali Kintamani Festival yang renacananya diselenggarakan tanggal 8 Februari 2020, untuk sementara waktu, ditunda pelaksanaannya sampai dengan kondisi yang memungkinkan.”

Dikutip dari AntaraNews.com, Bali Kintamani Festival merupakan sebuah pagelaran yang ditujukan bagi wisatawan China yang berkunjung

Pulau Dewata. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali Putu Astawa mengatakan kepada AntaraNews.com bahwa pasar wisatawan tersebut harus dimanfaatkan.

Baca juga: Bagaimana Virus Corona Berdampak pada Pariwisata Bali?

Festival tersebut nantinya akan memiliki beberapa pertunjukan seperti pertunjukan tradisional Bali dan China.

“Kami ingin masyarakat Bali bisa menyaksikan pertunjukan dari China begitu juga sebaliknya, wisatawan bisa menyaksikan pertunjukan tradisional Bali, sehingga kami harap di sini terjadi pertukaran budaya,” tutur Putu Astawa kepada.

Anjing kintamaniHumas Pemprov Bali Anjing kintamani

Selain itu, Bali Festival Kintamani juga rencananya akan mengadakan parade anjing kintamani. Anjing kintamani dipilih karena spesies anjing tersebut merupakan spesies asli khas Kintamani yang harus dilestarikan.

Anjing kintamani dijadikan sebagai tema dari parade tersebut demi memperkenalkan anjing khas daerah tersebut kepada dunia.

Meski begitu, Bali Kintamani Festival bukanlah festival pertama yang dilaksanakan untuk  menarik perhatian wisatawan China. Pada 2019 lalu, Bali sukes mengadakan Balingkang Festival yang menunjukkan parade unik terkait akulturasi budaya China dan Bali.

Baca juga: Sabtu Rebahan di Bali, Staycation di 5 Resor Kawasan Canggu

Dari festival tersebut, Pemerintah Provinsi Bali berhasil melakukan kerjasama dengan Association of the Indonesian Tours & Travel Agencies (ASITA) dan mendatangkan kurang lebih 1.500 wisatawan China untuk menonton parade tersebut.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Umbul Sigedang-Kapilaler, Satu Lagi Pemandian dengan Air Sebening Kaca di Klaten

Jalan Jalan
Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Taman Nasional Terindah Ketiga di Dunia, Ternyata dari Indonesia

Travel Update
Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Tiket Kereta Diskon 25 Persen di #DiIndonesiaAja Travel Fair, Yogyakarta Jadi Favorit

Travel Update
6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

6 Tips Berkunjung ke Pantai Klotok Wonogiri, Datang Pagi

Travel Tips
Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Liburan Sekeluarga Keliling Singapura, Kini Bisa Naik Transportasi Privat

Travel Update
9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

9 Tempat Wisata di PIK 2 buat Liburan Akhir Tahun 

Jalan Jalan
4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

4 Tips Berburu Promo di #DiIndonesia Aja Travel Fair 2023, Jangan Buru-buru

Travel Tips
AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

AirAsia Tunda Pindah Penerbangan Domestik ke Terminal 2 Bandara Soekarno-Hatta

Travel Update
Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Promo Tiket Pesawat #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, ke Bali Rp 700.000an

Travel Update
Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Harga Glamping Merbabu Park Semarang dan Fasilitasnya

Jalan Jalan
Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Mulai 1 Desember, Masuk Malaysia Wajib Isi Digital Arrival Card

Travel Update
Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Aneka Paket Wisata #DiIndonesiaAja Travel Fair 2023, Banda Neira Rp 2,4 Jutaan

Travel Update
Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Turis Malaysia Paling Banyak ke Sulawesi Selatan pada Oktober 2023

Travel Update
6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

6 Aktivitas Wisata di Merbabu Park Semarang, Bisa Glamping

Hotel Story
Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Batik Air Terbang Lagi dari Jakarta ke Banyuwangi, Tarif Rp 1,2 Jutaan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com