JAKARTA, KOMPAS.com - Usaha rumah indekos semakin menjamur khususnya di area perkantoran atau kampus. Umumnya penyewa menempati indekos sebagai hunian jangka panjang.
Salah satu perusahaan manajemen hotel berbasis teknologi, RedDoorz menawarkan indekos yang mengusung konsep co-living dengan nama Koolkost.
Melalui konsep tersebut, orang-orang yang menyewa kamar diharap lebih banyak berinteraksi.
“Kami ingin menyediakan alternatif tempat tinggal. Mengusung konsep co-living yang terbuka sehingga penghuni nyaman untuk menghabiskan waktu bersama,” tutur Vice President of Operations RedDoorz Adil Ali Mubarak saat ditemui Kompas.com pada peluncuran KoolKost di Ecology Bistro & Lounge, Jakarta, Kamis (23/1/2020).
Baca juga: Hotel Virtual Masih Eksis dan Diminati, Apa Alasannya?
Sebelum menjadikan bangunan yang memiliki minimal 10 kamar dan sudah mengantongi lisensi Izin Mendirikan Bangunan (IMB), Adil mengatakan bahwa Virtual Hotel Operator (VHO) dari RedDoorz melakukan pengecekkan kualitas terlebih dahulu.
Jika dirasa kualitas sudah sesuai dengan standar yang dimiliki, maka pemilik bangunan dapat bergabung dalam KoolKost. Beberapa kualitas yang diperhitungkan adalah kecepatan Wi-Fi gratis, lemari pakaian yang tersedia, dan air minum gratis.
Akan tetapi karena mengusung konsep co-living tersebut, salah satu kualitas yang paling disorot adalah ruang untuk berkumpul para penghuni.
Baca juga: Jangan Bingung, Perhatikan 5 Hal Ini Saat Breakfast di Hotel
“Karena coliving, tentu harus ada community area. Tempat untuk berkumpul agar para penghuni dapat duduk dan makan bersama. Menonton atau bermain billiard bersama. Sarapan bersama seperti sebuah komunitas,” tutur Adil.
Jika kualitas dari fasilitas ruang co-living sudah ada, tempat tersebut dinilai layak untuk dipasarkan melalui layanan KoolKost.
Tidak hanya itu, Adil mengatakan bahwa dirinya dan Head of Business KoolKost Ankit Lalwani memiliki rencana untuk mengadakan aktivitas bulanan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.