Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Candi Umbul Magelang, Situs Kuno Pemandian Putri Raja yang Tak Pernah Kering

Kompas.com - 02/02/2020, 14:22 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah situs bersejarah berusia ratusan tahun di Magelang, Jawa Tengah, yang konon menjadi tempat pemandian putri raja masih dapat digunakan hingga kini.

Dikutip dari Tribunnews Jogja, situs kuno bernama Candi Umbul ini konon berasal dari zaman Kerajaan Mataram Kuno sejak abad 8 Masehi.

Lokasinya berada di di Dusun Candi Umbul, Desa Kartoharjo, Kecamatan Grabag, Magelang.

Uniknya sumber mata air panas di Candi Umbul tak pernah kering, bahkan saat musim kemarau. Air panas tetap mengairi kolam pemandian kuno yang tersembunyi di antara perbukitan dan lahan persawahan yang hijau.

Baca juga: Wisata Magelang: Sambut Pagi di Silancur Highland yang Menawan

"Candi Umbul ini dulu adalah peninggalan Mataram Kuno sekitar abad 8 Masehi, termasuk peninggalan tua, sebelum Candi Borobudur. Candi Umbul ini adalah satu candi yg tertua di Magelang. Konon menurut cerita di tempat ini dahulu, para putri-putri raja, mereka datang dan mandi di sini," kata Iswanto (51), Juru Pelihara Candi Umbul.

Sebelum ditemukan, Candi Umbul terpendam di dalam tanah di lahan persawahan warga setempat.

Aliran Kali Elo saat banjir kerap membanjiri lahan tempat candi berdiri.
Sampai kemudian salah satu warga yang kebetulan sedang membuat kolam, menggali ke dalam tanah, tiba-tiba menemukan batuan yang mirip dengan struktur candi.

Batu-batu itu ditemukan banyak jumlahnya dan membentuk struktur seperti kolam.Warga pun terus menggali, hingga terlihatlah sebuah kolam bekas tempat pemandian kuno.

Di tengah-tengahnya, air panas memancar keluar dari mata air atau umbul. Di sekitar kolam itu juga ditemukan dua buah candi kecil, seperti gerbang saat masuk.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com