JAKARTA, KOMPAS.com - Jika berkunjung ke Pacitan, jangan lupa untuk menyambangi tempat-tempat wisatanya. Namun, ada satu hal lagi yang tidak boleh terlewat, oleh-oleh.
Kompas.com, misalnya, setelah puas berkunjung ke tempat wisata di Pacitan, kemudian mencari tempat oleh-oleh khas Pacitan pada Rabu (29/1/2020).
Pencarian terhenti di pusat oleh-oleh khas Pacitan Putra Samudra yang terletak di Jalan Raya Pacitan Solo kilometer 3, Sidoharjo, Pacitan.
Baca juga: Menyusuri Sungai Maron di Pacitan, Sungai Amazon ala Jawa Timur
Dengan bekal uang Rp 100.000, kira-kira apa yang bisa dibeli untuk oleh-oleh untuk dibawa pulang ke rumah?
Pacitan terkenal dengan olahan ikan tunanya yang bermacam-macam mulai dari tahu tuna, bakso tuna, otak-otak tuna, nuget tuna, kaki naga tuna, rolade tuna, risoles tuna, hingga pangsit tuna.
Jika kamu berkunjung ke sini, kamu akan melihat stand banner berisikan tulisan daftar oleh-oleh khas Pacitan dari olahan ikan tuna yang dipajang di dekat tangga.
Baca juga: Hidangan Laut Spesial di Bu Gandos Pacitan: Tahu Tuna hingga Sate Tuna
"Biasa yang wajib dibeli itu otak-otak tuna, dan tahu tuna. Itu populer di sini, di warung-warung makan Pacitan pasti ada itu," kata Tehan kepada Kompas.com, Rabu (29/1/2020).
Kompas.com putuskan untuk membeli dua bungkus otak-otak tuna dan tahun tuna yang masih dalam lemari pendingin. Masing-masing dua olahan tuna tersebut dihargai Rp 10.000 per bungkus.
Baca juga: Mengunjungi Goa Gong Pacitan, Sang Primadona Kota 1001 Goa
Tehan juga memberikan tips untuk wisatawan yang ingin membeli otak-otak tuna ataupun tahu tuna dengan memilih bungkus yang tepat di samping dinding lemari pendingin agar lebih tahan lama.
"Tapi ini aja sebenarnya bisa tahan dua hari di luar lemari es," jelasnya.
"Satu lagi mas, selain olahan tuna, yang khas di Pacitan itu sale pisang krispi," kata Tehan.
Tak berselang lama, kami menemukan sale pisang crispy yang dimaksud, dan memasukkannya ke dalam tas belanja.
Harga per bungkus Sale Pisang Krispi khas Pacitan ini Rp 18.000. Kami membeli dua bungkus waktu itu.
Kami membeli kopi Klethik original halus berukuran 150 gram dengan harga satu bungkusnya Rp 26.000.
Selain rasa original halus, kopi Klethik juga memiliki rasa lain seperti jahe, dan jahe halus.
Baca juga: Berburu Sunrise di Puncak Bukit Kasap, Raja Ampat Kecil dari Pacitan
Usai memilih semua oleh-oleh tersebut, Kompas.com menuju petugas kasir di ujung ruangan yang mengarah pintu keluar.
Petugas kasir memeriksa harga seluruh oleh-oleh yang diambil, dan total harganya adalah Rp 102.000. Ternyata hanya perlu menambah Rp 2.000 untuk seluruh oleh-oleh yang dipilih.
Jika kamu ingin mengeksplor dan memilih lebih banyak olahan tuna, tak usah khawatir, karena semua olahan tersebut dibanderol mulai harga Rp 10.000 hingga Rp 28.000 per bungkus.
Baca juga: 6 Pantai Indah di Pacitan, Cocok untuk Wisata Touring Saat Libur
Jika kamu selesai berlibur di Pacitan dan ingin kembali ke daerah asal, toko oleh-oleh Putra Samudra ini bisa menjadi pilihan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.