Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Valentine, Harga Bunga Mawar Merah di Pasar Rawa Belong Naik

Kompas.com - 07/02/2020, 11:50 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Sudah menjadi sebuah kebiasaan jika harga mawar merah akan melonjak naik saat peringatan hari kasih sayang, termasuk di Pasar Bunga Rawa Belong.

Di hari valentine, harga bunga mawar merah akan melonjak naik hingga 70 persen. Hal ini tak lepas karena permintaan yang tinggi dari konsumen.

"Biasanya bisa naik 70 persen, bahkan lebih. Mawar merah pernah sampai Rp 350.000, seikat mawar enggak dapat kalo Rp 100.000," jelas Aris salah satu pedagang mawar, saat di temui di Pasar Bunga Rawa Belong, Selasa (04/02/2020).

Baca juga: 4 Tempat Dekat Jakarta untuk Melihat Bunga Bangkai

Mawar yang didatangkan adalah mawar merah dari Malang dan Bandung. Mawar merah Malang lebih murah yaitu Rp 30.000 di hari biasa dan bisa menjadi Rp 70.000 hingga Rp 100.000 saat hari valentine.

Sementara itu, mawar Bandung pada hari biasa dibanderol Rp 60.000, sedangkan untuk hari valentine bisa mencapai Rp 200.000.

Adapun perbedaan mawar Bandung dan Malang terletak pada warna serta kelopak. Jika mawar merah Malang warnanya lebih maroon dan cenderung hitam di ujung kelopaknya.

Baca juga: Jalan-jalan ke Pasar Bunga Rawa Belong, Buka 24 Jam di Jakarta

 

Sementara mawar merah Bandung lebih berwarna merah terang. Selain itu kelopak mawar merah Bandung lebih besar.

Tips berburu bunga untuk valentine

Aris mengatakan, waktu yang tepat berburu bunga untuk valentine adalah tanggal 11-13 Februari.

"Kalau mau dateng tanggal 11 sampai 13 Februari itu pasti sudah pada ramai dan banyak mawar merah," papar Aris.

Baca juga: Belanja Bunga untuk Valentine di Rawa Belong, Rp 100.000 Dapat Apa Saja?

Bunga segar dikirim dari penyuplai yang ada di beberapa daerah dataran tinggi di Jawa. Setiap Minggu dan Rabu malam biasanya bunga yang baru akan tiba di Rawa Belong dan akan dijajakan pada keesokan harinya.

Bunga mawar dari Malang yang dijual di Pasar Bunga Rawa BelongKompas.com / Gabriella Wijaya Bunga mawar dari Malang yang dijual di Pasar Bunga Rawa Belong
Lebih baik jika ingin mendapatkan bunga mawar yang kualitas baik bisa datang saat tanggal 13 Februari.

Sebab pada Kamis dini hari, bunga-bunga baru berdatangan. Harga juga ditentukan dari keadaan pasar. Jika ramai dan banya peminat, maka harganya akan tinggi.

Aris mengaku, tahun lalu peminat bunga mawar untuk valentine menurun, sehingga harganya tidak naik terlalu besar.

Baca juga: Kisah Perjalanan Warung Nasi Uduk Bang Udin Rawa Belong Jakarta

Pedagang lain, Dadun mengklaim berbelanja bunga di Pasar Bunga Rawa Belong merupakan pilihan yang tepat bagi para pengunjung. Pasar ini disebut menawarkan bunga yang segar dengan kualitas baik.

"Di sini pasti barang turun dari perkebunan dua kali seminggu, pasti yang dijual juga bagus-bagus dan segar. Kalau sudah layu dan tidak baik, maka langsung dibuang dan diganti yang baik," papar Dadun, (62) salah seorang pedagang bunga di Pasar Rawa Belong, Selasa (04/02/2020).

Ia juga mengatakan jika harga yang ditawarkan di Pasar Rawa Belong sudah terjangkau.

Baca juga: Valentine, Banyak Wisatawan Jomblo Pesan Kamar Hotel

 

Selain itu, di pasar bunga ini pengunjung juga disodorkan banyak pilihan jenis bunga, dari mawar hingga tulip tersedia.

Pasar Bunga Rawa Belong tidak pernah tutup, alias buka 24 jam. Kamu bisa langsung datang ke Jalan Sulaiman No.56, RT.10/RW.3, Sukabumi Utara, Kec. Kb. Jeruk, Kota Jakarta Barat. Jika ingin mencari bunga hidup langsung saja mampir ke Pasar Rawa Belong blok A dan B.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com