KOMPAS.com - Di tengah kekhawatiran penyebaran wabah virus corona, Tour de Bintan 2020 tetap dilaksanakan. Hal ini juga menjadi tanda bahwa Bintan dan Kepulauan Riau (Kepri) aman dari virus berbahaya tersebut.
Baca juga: Daftar 34 Negara yang Batasi Perjalanan Maskapai ke China karena Virus Corona
Stakeholder pariwisata di Bintan pun sudah menyatakan destinasi tersebut bebas virus corona.
“Bintan dan Kepri memberikan pengawasan ketat untuk menangkal virus corona masuk. Semuanya itu sesuai prosedur dan standard yang berlaku. Seluruh pintu masuk wisman diawasi secara ketat. Hasilnya tetap negatif," tegas Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau Buralimar, seperti tertera pada rilis yang diterima Kompas.com, Minggu (9/2/2020).
"Kami optimistis Tour de Bintan 2020 tetap meriah. Jumlah pesertanya banyak meski di luar negeri saat ini sedang ramai oleh virus corona,” lanjutnya.
Oleh karena itu, Buralimar menghimbau publik untuk bergabung di Tour de Bintan 2020.
Tour de Bintan 2020 yang diselenggarakan 27-29 Maret, kompetisi balap sepeda tingkat internasional, menyuguhkan daya tarik pariwisata di Kepri.
Event ke-10 berstatus Gran Fondo World Series Union Cycliste Internationale (UCI) ini menghadirkan lima nomor dengan venue berbeda.
Hari pertama pada Jumat (27/3/2020) untuk Individual Time Trial sepanjang 175 Km dilaksanakan di Plaza Lagoi, Bintan.
Hari kedua pada Sabtu (28/3/2020) di Simpang Lagoi, Bintan diselenggarakan Gran Fondo Classic 146 Km dan Gran Fondo Challenge 85 Km.
Hari ketiga pada Minggu (29/3/2020) untuk Gran Fondo Century 108 Km dan Gran Fondo Discovery 55 Km di Bintan Lagoon Resort.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.