Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Mendaki, Ini 6 Alternatif Tempat Wisata Sekitar Gunung Merapi

Kompas.com - 14/02/2020, 10:11 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - Jalur pendakian Gunung Merapi via Selo dan Sapuangin masih ditutup untuk umum sejak Mei 2018.

Terlebih dengan adanya letusan pada Kamis (13/2/2020) pukul 05.16 WIB semakin membuat pendaki mengurungkan niat pendakian.

Mereka terpaksa kembali menunda waktu untuk wisata alam di Puncak Gunung Merapi. Namun, jangan khawatir, karena masih banyak tempat wisata sekitar Gunung Merapi yang masih bisa dikunjungi.

Baca juga: Pasca Erupsi Gunung Merapi, Obyek Wisata di Sekitarnya Terpantau Aman

Adapun tempat wisata tersebut juga tak kalah menarik dan menakjubkan. Kompas.com merangkum enam tempat wisata di sekitar kawasan Gunung Merapi.

1. OWA Tlogo Muncar dan Nirmolo

Tempat wisata yang merupakan Obyek Wisata Alam (OWA) ini berada di Kaliurang, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Nama tempat ini adalah Tlogo Muncar.

Tlogo Muncar terkenal dengan tempat wisata air terjunnya yang menakjubkan. Sebelum sampai ke air terjun, kamu harus menaiki tangga batu terlebih dulu.

Kamu akan disambut oleh monyet ekor panjang yang merupakan satwa asli penghuni Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) ketika menaiki tangga. Monyet tersebut juga menjadi daya tarik tersendiri bagi wisata alam setempat.

Baca juga: 6 Tempat untuk Menikmati Suasana Gunung Merapi

Sepanjang perjalanan menuju air terjun selalu terdapat pedagang yang dapat menghilangkan rasa haus dan laparmu.

Jika kamu menyukai hawa dingin, bisa datang pada saat musim penghujan karena bisa melihat keindahan dan merasakan sejuknya air terjun.

Selain itu, ada juga Nirmolo Kaliurang yang menjadi tempat pintu masuk menuju Goa Jepang.

Kamu perlu menaiki jalan setapak dan menaiki anak tangga untuk menjelajahinya dengan membutuhkan waktu sekitar 30-45 menit. Waktu operasional kunjungan dibuka mulai pukul 08.00-16.00 WIB.

Baca juga: Akhir Pekan di Yogyakarta, 5 Tempat Wisata Sekitar Gunung Merapi

Wisata alam di Deles, Taman Nasional Gunung Merapi.Dok. Taman Nasional Gunung Merapi Wisata alam di Deles, Taman Nasional Gunung Merapi.

2. Deles Indah, Klaten

Tempat wisata kedua yang bisa kamu kunjungi yaitu kawasan Deles Indah. Kawasan ini begitu luas dengan pemandangan alam yang sejuk dan khas pegunungan.

Kamu dapat melihat pemandangan puncak Gunung Merapi dengan jelas dari lokasi ini.

Selain itu, kamu juga bisa melihat pemandangan lainnya seperti Kota Klaten, cerobong perusahaan Pabrik Gula Gondang Baru, perusahaan Pabrik Gula Ceper Baru, dan Rawa Jombor dengan jajaran gunung kapurnya.

Baca juga: Merapi Park Yogyakarta, Rasakan Berkeliling Dunia dalam Satu Destinasi

Deles Indah terletak di bawah radius 10 kilometer dari puncak Merapi. Sementara dari pusat Kota Klaten sekitar 25 kilometer.

Ada beberapa tempat menarik yang bisa kamu kunjungi di sini seperti bekas pesanggrahan Pakubuwana X, Makam Kyai Mlayopati, Sendang Kali Reno, Taman Ngajaran, Taman Pring Cendani, dan Gua Sapuangin.

Spot foto di Kali Kuning Taman Nasional Gunung Merapi.Dok. Taman Nasional Gunung Merapi Spot foto di Kali Kuning Taman Nasional Gunung Merapi.

3. Kalikuning Park, Cangkringan

Tempat wisata ini bernama Kali Kuning Park dan terletak di Desa Ngrangkah, Umbulharjo, Cangkringan, Sleman. Kali Kuning Park bisa menjadi pilihan alternatif liburan bersama keluarga, kerabat, atau orang terdekatmu.

Pada bulan Februari 2017 Kali Kuning resmi dibuka untuk umum dengan menawarkan beragam spot swafoto berbentuk flora dan fauna. Selain itu, kamu juga bisa mengabadikan pemandangan berlatarkan panorama alam yang indah.

Sebelah barat, kamu bisa melihat pemandangan Bukit Plawangan dengan tumbuhan hijau yang rimbun, sedangkan sisi utara panorama keindahan Gunung Merapi.

Baca juga: Omahku Memoryku, Penyimpan Memori Bencana Merapi 2010

Selain itu, kamu bisa melihat pohon saga dan pohon puspa yang merupakan pohon unik yang tumbuh di sini. Burung Jalak Penyu dan Burung Jalak Kebo yang merupakan fauna asli pegunungan juga bisa kamu jumpai.

Akhir-akhir ini juga tengah populer tempat bernama Kanopi Track. Tempat itu bisa kamu kunjungi di Kali Kuning tepatnya di Kali Kuning Park 3 Plunyon.

Wisatawan berwisata di area wiasta Jurang Jero di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi, Dok. Taman Nasional Gunung Merapi Wisatawan berwisata di area wiasta Jurang Jero di Kawasan Taman Nasional Gunung Merapi,

4. Jurang Jero, Srumbung

Tempat wisata lainnya yang tak boleh kamu lewatkan adalah Jurang Jero. Tempat ini terletak di Desa Ngargosoko, Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Bila kamu ingin berwisata ke tempat dengan pemandangan eksotis dan hawa sejuk, Jurang Jero bisa menjadi pilihan alternatifnya.

Kamu akan melihat pemandangan pohon pinus merkusi yang mendominasi. Jurang Jero juga memiliki tutupan vegetasi yang cukup panjang.

Baca juga: Menyapa Gagahnya Puncak Gunung Merapi di Kali Talang, Klaten

Masyarakat biasa memanfaatkannya untuk tempat menanam rumput kolonjono. Tempat ini juga bisa dilakukan untuk berbagai hal seperti pengamatan burung, kegiatan camping, outbound, malam keakraban, kegiatan Pramuka, dan wisata keluarga.

Spot-spot menarik untuk berfoto ada di sejumlah rumah pohon. Pengunjung yang datang dengan keluarga, teman, atau pasangan biasa memanfaatkan rumah itu untuk berfoto.

Salah satu lokasi Volcano tour, Bunker Kali Adem diserbu wisatawan KOMPAS.com / Wijaya Kusuma Salah satu lokasi Volcano tour, Bunker Kali Adem diserbu wisatawan

5. Bunker Kali Adem, Pakem

Tempat wisata kelima yang bisa kamu kunjungi adalah Bunker Kali Adem. Tempat ini berada di Kinahrejo, Hargobinangun, Pakem, Sleman.

Kamu bisa menikmati dan melihat gagahnya Gunung Merapi dengan begitu jelas. Bunker Kali Adem memang dikenal dengan pemandangan menakjubkan dari Merapi.

Dulunya, bunker merupakan tempat berlindung dari bencana letusan Gunung Merapi pada masa kolonial.

Sekitar tahun 2006 letusan Gunung Merapi juga sempat membuat bunker ini tertimbun abu bahkan menewaskan dua orang.

Baca juga: Samiran, Desa Wisata Baru di Lereng Merapi

Tulisan Merapi Tak PErnah Ingkar Janji di Museum Sisa HartakuKOMPAS.com/NUR ROHMI AIDA Tulisan Merapi Tak PErnah Ingkar Janji di Museum Sisa Hartaku

6. Museum Sisa Hartaku

Museum ini lahir untuk mengenang keganasan letusan Gunung Merapi pada 2010. Jika kamu ingin menuju ke tempat ini harus menggunakan kendaraan yang benar-benar prima seperti mobil jeep sewaan, dan motor offroad atau trail.

Hal ini dikarenakan museum terletak di Jalan Petung Merapi, Petung, Kepuharjo, Cangkringan, Sleman yang mana dilalui oleh jalan-jalan menanjak dan berpasir.

Baca juga: Mengenang Keganasan Merapi di Museum Sisa Hartaku

Museum ini merupakan museum milik warga yang mengoleksikan sisa harta bendanya akibat letusan Gunung Merapi. Kamu akan melihat barang-barang seperti gelas, televisi, ember, dan peralatan rumah tangga lainnya dengan kondisi hampir meleleh.

Beberapa sudut museum juga terdapat tulisan yang menyayat hati dan mengingatkan siapa saja yang melihatnya tentang keganasan letusan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com