Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/02/2020, 23:07 WIB


JAKARTA, KOMPAS.com - Dessert atau makanan manis biasanya penuh dengan kreativitas. Bentuk yang beragam dengan warna warni menarik dan rasa manis yang nikmat.

Biasanya, banyak orang menganggap bahwa dessert identik dengan gula dan makanan yang kurang sehat.

Namun kini, telah ada tren dessert vegan yang menggunakan bahan-bahan dasar dari tanaman yang sehat.

Cukup banyak perusahaan besar atau industri dessert rumahan yang mulai menerapkan konsep vegan ini. Salah satu industri rumahan tersebut adalah Belle’s Munchies. Toko dessert berbasis di Instagram ini hanya menawarkan produk-produk dessert vegan saja.

Baca juga: 7 Toko Cokelat Terbaik di Jakarta, untuk Belanja Cokelat Valentine

Bahan Vegan jadi Pengganti

Membuat dessert vegan artinya menggunakan bahan-bahan yang tak biasa digunakan dalam pembuatan dessert. Beberapa bahan seperti kacang mungkin cukup mudah ditemukan. Namun ada juga bahan-bahan yang memang harus dicari di toko khusus makanan organik.

“Sebenarnya produk lokal itu banyak yang kita pakai. Seperti cacao powder aku ambil dari Bali. ada yang susah dan gampang ya. Sekarang kan mulai banyak seperti coconut sugar atau palm nectar jadi pengganti gula,” kata Owner Belle's Munchies Selviana Sutanto pada Kompas.com.

Selviana menggunakan susu almond, cashew (kacang mede), atau rice milk untuk mengganti susu sapi. Sementara gula pasir, ia menggunakan gula kelapa atau palm nectar. Menurutnya, saat ini banyak alternatif yang bisa dipakai.

Baca juga: Sejarah Cokelat Bisa Ada di Indonesia

Termasuk telur yang biasanya jadi bahan wajib untuk mengikat elemen dalam adonan dessert juga bisa diganti jadi bahan yang lebih sehat. Untuk telur, Selviana mengaku menggunakan flaxseed untuk bahan pengikat.

Walaupun rasa gurih dari telur tak bisa tergantikan, tapi tetap bisa diganti dengan bahan yang memiliki nutrisi tinggi. Selain itu, penggantian bahan hewani seperti telur dan susu ini juga bisa jadi alternatif baru bagi pecinta dessert yang punya alergi khusus.

“Banyak yang cari karena mereka intoleran. Misalnya alergi telur dan susu sapi. Sekarang banyak juga yang gluten intoleran. Makan cake terus kembung. Ini bisa jadi alternatif mereka tetap bisa menikmati cake,” tutur Selviana.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Sambut Waisak 2023, Super Air Jet Beri 64.800 Kursi via Solo dan Yogya

Sambut Waisak 2023, Super Air Jet Beri 64.800 Kursi via Solo dan Yogya

Travel Update
5 Spot Foto Instagramable di Animalium BRIN, Bisa di Habitat Buatan

5 Spot Foto Instagramable di Animalium BRIN, Bisa di Habitat Buatan

Travel Tips
Turis Asing Berulah Lagi di Bali, Menparekraf Imbau Pengawasan Semua Pihak

Turis Asing Berulah Lagi di Bali, Menparekraf Imbau Pengawasan Semua Pihak

Travel Update
Kursi KA Ekonomi Masih Tegak per Akhir Mei 2023, Kapan Kursi Baru Dipakai?

Kursi KA Ekonomi Masih Tegak per Akhir Mei 2023, Kapan Kursi Baru Dipakai?

Travel Update
Jelang Libur Long Weekend, Tiket Kereta Api Mulai Banyak Dipesan

Jelang Libur Long Weekend, Tiket Kereta Api Mulai Banyak Dipesan

Travel Update
[POPULER TRAVEL] Masa Berlaku Paspor 6 bulan | Big Bad Wolf 2023

[POPULER TRAVEL] Masa Berlaku Paspor 6 bulan | Big Bad Wolf 2023

Travel Update
Krakatau Park, Taman Hiburan Baru di Lampung Lengkap Dengan 21 Wahana

Krakatau Park, Taman Hiburan Baru di Lampung Lengkap Dengan 21 Wahana

Jalan Jalan
Naik KRL ke ICE BSD Bisa Lanjut Shuttle Bus Gratis, Catat Langkahnya

Naik KRL ke ICE BSD Bisa Lanjut Shuttle Bus Gratis, Catat Langkahnya

Travel Tips
Panduan Lengkap ke Museum Multatuli di Rangkasbitung

Panduan Lengkap ke Museum Multatuli di Rangkasbitung

Travel Tips
Desa Wisata Hargotirto, Punya Spot Terbaik Lihat Perbukitan Menoreh

Desa Wisata Hargotirto, Punya Spot Terbaik Lihat Perbukitan Menoreh

Jalan Jalan
Kampoeng Ketandan Yogyakarta Jadi Bagian dari Wisata Jalan Kaki

Kampoeng Ketandan Yogyakarta Jadi Bagian dari Wisata Jalan Kaki

Jalan Jalan
Cara ke Animalium BRIN Naik Kereta dan Kendaraan Pribadi

Cara ke Animalium BRIN Naik Kereta dan Kendaraan Pribadi

Travel Tips
Maskapai Vietjet Air Buka Penerbangan ke Jakarta Mulai 5 Agustus 2023

Maskapai Vietjet Air Buka Penerbangan ke Jakarta Mulai 5 Agustus 2023

Travel Update
5 Tips Berkunjung ke Big Bad Wolf, Bawa Kantong Sendiri

5 Tips Berkunjung ke Big Bad Wolf, Bawa Kantong Sendiri

Travel Tips
10 Tempat Liburan di Lembang Ramah Anak, Bisa Main Sambil Belajar

10 Tempat Liburan di Lembang Ramah Anak, Bisa Main Sambil Belajar

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+