TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Jembatan Cirahong di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya merupakan salah satu warisan peninggalan dari zaman kolonial, yang masih digunakan hingga saat ini.
Jembatan Cirahong sendiri sejatinya rel kereta api yang menghubungkan batas wilayah Tasikmalaya-Ciamis dengan bawahnya membentang Sungai Citanduy.
Baca juga: Jelajah Wisata Liar Tasikmalaya lewat Motor Trail Adventure
Kawasan ini pun dikenal dengan lingkungan pesantren besar seperti Ponpes Miftahul Huda sekaligus keluarga besar Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum.
One Coffe and Kitchen hadir dengan gaya bangunan modern minimalis yang saat ini tren di kalangan anak muda.
Meski berlokasi di sekitar Jembatan Cirahong yang telah menjadi tempat wisata masyarakat Tasikmalaya, kedai ini berkonsep murah tetapi tak murahan.
"Kita konsepnya murah tapi tak murahan. Seperti kejunya saja kita datangkan langsung impor dari Singapura. Tapi kita di sini bisa jual sekitar Rp 15.000," jelas Ryan Hidayat, salah satu konseptor One Coffe and Kitchen di kedainya, Minggu (26/1/2020).
Ryan menambahkan, beberapa produk best seller di kedainya selama ini adalah es kopi latte gula aren dengan keju yang diimpor dari Singapura secara langsung.
Roti bakar keju mozarela pun turut menjadi best seller selama ini sebagai hidangan dessert yang harganya relatif terjangkau bagi kalangan milenial.
Pop crown sebagai camilan dan tuna pasta pun khusus dibuat dengan tortila dengan bumbu khas Sunda.
"Makanya kita konsepnya murah tapi tak murahan itu produknya diambil dari bahan-bahan pilihan," ungkapnya.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.