Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Itinerary 1 Hari di Pangkal Pinang, Keliling di Sekitar Alun-alun Taman Merdeka

Kompas.com - 17/02/2020, 17:14 WIB
Andra Prabasari,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com Pangkal Pinang, ibu kota Provinsi Bangka Belitung yang menyimpan keindahan alam serta beragam kuliner.

Hanya mempunyai waktu sehari, kamu dapat menjelajahi tempat wisata dan kuliner di sekitar Alun-alun Taman Merdeka.

Dibuka dengan sarapan mi legendaris sampai bersantai sembari menyeruput kopi khas Belitung.

Untuk itu, kamu dapat mengikuti itinerary 1 hari di Pangkal Pinang, tepatnya berkeliling di sekitar Alun-alun Taman Merdeka.

Baca juga: Genjot Pariwisata, Pangkal Pinang Siapkan 12 Agenda Tiap Tahun

1. Sarapan Mie Koba Iskandar

Sebelum menjalankan itinerary 1 hari di Pangkal Pinang, terdapat hidangan mi khas Bangka yang patut kamu coba. Bernama Mie Koba Iskandar, hidangan ini dianggap warga lokal sebagai menu sarapan yang pas untuk mengisi perut kamu.

Mie Koba khas Bangka ini mempunyai tekstur mi yang berbeda dari lainnya, karena dibuat sendiri yang diwariskan secara turun menurun.

Tak heran makanan legendaris yang sudah ada sejak tahun 1980 ini menjadi hidangan khas Bangka yang populer.

Baca juga: 10 Mie Instan Paling Banyak Dibeli Orang Jepang, Bisa Jadi Pilihan Oleh-oleh

Satu porsi Mie Koba dibuat dengan menggunakan kuah kaldu ikan dan di atasnya diberikan taburan seledri dan bawang goreng.

Pembuatan kuah kaldu pada mi ini menggunakan ikan tenggiri lalu dicampur dengan bumbu bawang putih, bawang merah, pala, serai, kayu manis, dan berserta bumbu lainnya. Hidangan ini kaya rasa ikan yang gurih, manis, dan asin.

Mie Koba Iskandar berada di Jalan Balai no. 83, Pangkal Pinang.

Tempat makan ini buka setiap hari pada pukul 08.00 – 22.00. Untuk menikmati hidangan ini kamu dapat merogoh kocek Rp 15.000.

2. Alun- alun Taman Merdeka


Setelah menjajal kuliner sarapan lengendaris, kamu bisa menuju ke tempat wisata yang berada di pusat kota Pangkal Pinang, Alun-alun Taman Merdeka atau lebih dikenal dengan nama ATM.

Lokasi ruang hijau terbuka ini mempunyai fasilitas seperti lapangan olah raga, wifi, panggung hiburan, permainan anak, dan jembatan sehat.

Baca juga: 7 Tempat Makan Legendaris Sekitar Alun-alun Malang, Ada yang Berusia 1 Abad

Berlokasi di Jalan Jendral Sudirman, tempat ini memiliki luas sekitar 118 km persegi.

Dijadikan tempat berkumpul dengan keluarga maupun orang terdekat sembari menikmati suasana hijau taman kota dan berfoto di sudut taman dengan berbagai tempat yang instagenic. Tempat ini akan selalu ramai jika menjelang sore tiba.

Selain berguna sebagai tempat rekreasi, lokasi ini juga sering dijadikan acara untuk pelaksanaan festival yang diadakan di Pangkal Pinang.

3. Taman sari

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Kali ini Wilhelmina park ya, bukan pantai, bukit, maupun senja wkwk ????

A post shared by Sausan Afra (@snfraa_) on May 8, 2018 at 6:18am PDT


Lokasi ruang terbuka hijau lainnya adalah Taman Sari. Lokasi yang tak jauh dari Alun-alun Pangkal Pinang, terkenal dengan sebutan Wihelmina Park.

Taman yang merupakan ruang pubik yang dirancang sebagai paru-paru kota, karena terdapat berbagai tanaman hijau.

Selain itu, kamu bisa mengetahui sejarah bagaimana taman ini terbentuk. 

Baca juga: Wisata di Jakarta, Mengenal Kesenian di Taman Ismail Marzuki

Taman Sari yang dirancang oleh Van Ben Benzenhorn ini mempunyai tugu prasasti yang terdapat di tengah taman.

Bentuk tugu unik dan menarik ini mempunyai bentuk punden yang berundak-undak berbentuk segi delapan, sehingga menyerupai bentuk prasasti Yoni dan Lingga.

Tugu ini dibuat sebagai bentuk untuk mengenang perjuangan rakyat Bangka dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia setelah proklamasi 17 Agustus 1945, dan diresmikan oleh Bung Hatta pada tahun 1949.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Usung Konsep Eco Friendly, Hotel Qubika Bakal Beroperasi Jelang HUT Kemerdekaan RI di IKN

Hotel Story
Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Ada Women Half Marathon 2024 di TMII Pekan Ini, Pesertanya dari 14 Negara

Travel Update
5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

5 Tempat Wisata di Tangerang yang Bersejarah, Ada Pintu Air dan Makam

Jalan Jalan
Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Dampak Rupiah Melemah pada Pariwisata Indonesia, Tiket Pesawat Mahal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com