Ubud Food Festival 2020 Hadirkan Lebih dari 90 Pembicara, Ada Juri MasterChef Indonesia

KOMPAS.com - Ubud Food Festival (UFF) kembali hadir di tahun 2020 ini. Festival kuliner tahunan yang sudah berlangsung semenjak tahun 2015 ini berisi beragam program berbayar maupun gratis.

Di antaranya demo masak, acara spesial, diskusi makanan, masterclasses, jalan-jalan kuliner, pasar makanan, pemutaran film, acara untuk anak-anak, dan pertunjukkan musik.

Pahlawan kuliner lokal

Ubud Food Festival menjadi platform Indonesia untuk berbagi beragam budaya kuliner, produk lokal nan unik, dan aneka menu spesial dari restoran terkemuka ke hadapan dunia. 

Kali ini, ajang gourmet populer di Asia Tenggara ini mengusung tema Heroes.

“Salah satu aspek terpenting dari makanan yang tersaji di meja-meja adalah orang-orang di balik proses pembuatannya. Saat makan, kita cenderung lupa jika ada cerita di balik setiap makanan, setiap hidangan, setiap masakan,” ujar Pendiri dan Direktur UFF Janet DeNeefe dalam keterangan pers, Senin (17/2/2020).

Baca juga: 7 Kuliner Legendaris Sekitar Alun-alun Bandung, Ada Warkop Berusia Hampir 1 Abad

“Kami ingin menyoroti orang-orang di balik proses pembuatan makanan dan peran penting yang mereka mainkan dalam menghadirkan cita rasa yang dapat kita nikmati saat ini,” imbuhnya.

Sejalan dengan tema tahun ini, Ubud Food Festival menyatukan sosok-sosok pahlawan makanan lokal untuk berkolaborasi dengan koki terkenal dari seluruh dunia.

Bertujuan untuk mendorong pertukaran lintas budaya dan menciptakan kreasi baru.

Pembicara Ubud Food Festival 2020: Juri MasterChef Indonesia sampai chef terkemuka

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

Food : Something I haven’t made in years. • - Peach Tarte Tatin with Crème Montee & Raspberry - • Something for a change, usually I cooked last in MasterChef Indonesia... But this season 6, I cooked first ???? And I made dessert ???? I don’t think it was perfect ..... but seems pretty good knowing I can’t remember when I made that last time ???? Big applause and salute to the comeback contestants that able to made this on the show.... Some even never heard of this ???????? There’s a will there’s a way ???? Almost forgot.... people ask “what brand is my chef jacket and apron?” Here it is @stitchandco.id Voila ???? • #tartetatin #peach #masterchef #masterchefindonesia #masterchefindonesiaseason6 #pastry #dessert #sweets #skillfullife #deliciousness #cheflife #chefjuna #outofnowhere #kitchenlife #challenge #challengeyourself #crèmemontée #rapsberry #eatmore #alwayseating #alwayslearning

A post shared by Juna Rorimpandey (@junarorimpandeyofficial) on Jan 26, 2020 at 6:52am PST

Ubud Food Festival 2020 akan menghadirkan lebih dari 90 pembicara yang terdiri dari koki, pemilik restoran, pengusaha makanan, petani, penulis buku, peneliti, dan pegiat kuliner.

“Kami sangat senang mengumumkan jajaran lengkap pembicara yang bergabung dengan kami untuk tahun keenam ini,” ujar Janet DeNeefe.

“Kami juga sangat antusias dengan adanya lebih banyak masakan dari daerah-daerah di Indonesia daripada tahun sebelumnya. Dari warung lokal, petani, produsen artisan, dan juru masak dari pelosok desa hingga tempat-tempat menakjubkan, serta koki kelas dunia, kami memiliki ragam aspek gastronomi yang ingin Anda kenal di UFF20.”

Juri MasterChef Indonesia sekaligus celebrity chef, Juna Rorimpandey dan Renatta Moeloek, juga akan menjadi pembicara saat Ubud Food Festival 2020.

Baca juga: Sejarah Macaron, Kue yang Jadi Tantangan Peserta MasterChef Indonesia

Selain Chef Juna dan Chef Renata, berikut beberapa di antara daftar pembicara di UFF 2020:

1. Henry Alexie Bloem, Presiden dari Indonesian Chef Association (ICA) 
2. Singgih Susilo Kartono, pendiri Pasar Papringan di Temanggung, Jawa Tengah
3. Kevindra P. Soemantri, penulis makanan sekaligus pendiri panduan digital makanan Indonesia bernama TopTables Indonesia
4. Eddrian Tjhia dari Bangka, Koki sekaligus pemandu acara TV
5. Agus Sasirangan dari Banjarmasin, penulis 14 buku masak sekaligus konsultan makanan 
6. pemilik Warung Mbah Jingkrak yang populer dengan menu-menu pedasnya Ajeng Astri Denaya dari Semarang
7. Dr. Fenny M. Dwivany, peneliti pisang bersama timnya The Banana Group
8. I Gede Artha Sudiarsana, pendiri agribisnis jamur untuk menghasilkan berbagai benih dan jenis jamur
9. Gede Yudiawan yang mengembangkan Dapur Bali Mula, dapur otentik Bali yang memproduksi arak Bali dan garam tradisional
10. Paul Carmichael, koki kelahiran Barbados yang dinobatkan sebagai Chef of the Year oleh Gourmet Traveler Restaurant Award 2020 
11. Dharshan Munidasa, pendiri restoran Ministry of Crab yang berturut-turut masuk dalam Daftar Asia’s 50 Best Restaurant sejak 2015 
12. Khanh Nguyen, koki Vietnam-Australia yang mengepalai Sunda di Melbourne 
13. Julia Komp, peraih gelar koki bintang Michelin wanita termuda di Jerman 
14. Audra Morrice, juri MasterChef Singapore yang memiliki serial memasak populer Tasty Conversations

Program: demo masak hingga icip kuliner buatan chef populer

DOK. UBUD FOOD FESTIVAL/WAYAN MARTINO Peserta menjajal masakan chef terkemuka saat demo masak Ubud Food Festival.

Seperti yang telah disebutkan, terdapat rangkaian acara yang dapat diikuti oleh peserta.

Untuk memudahkan mengakses beragam program yang ada, Ubud Food Festival 2020 merilis FoodLover Pass. Digunakan untuk mengakses kitchen stage, masterclasses, food tours, dan special events.

Menghadiri Ubud Food Festival, pengunjung festival dapat menambah wawasan mengenai gastronomi, mulai dari melihat demo masak sampai jelajah pusat kuliner lokal.

Pada program Kitchen Stage: Origins, chef  Dennis Huwaë akan memasak sajian yang terinspirasi oleh warisan budaya Indonesia dan Belanda. Dennis Huwaë dinobatkan oleh panduan restoran Prancis Gault Millau sebagai Most Talented Chef 2018. 

Sementara itu, untuk Kitchen Stage: Sizzle with SI JIN, pengunjung dapat menikmati sesi demo masak ala Korea bersama Joel Lim Si Jin. Chef yang juga memiliki restoran SI JIN Steakhouse ini akan memasak daging premium dan bahan-bahan alami.

Ada pula Food Tour: Behind Men Juwel's Kitchen Doors yang pertama kali diadakan di Ubud Food Festival.

Pengunjung berkesempatan untuk melihat koki dari Desa Sayan, Ubud menyiapkan masakan ayam tradisional. Setelah itu menikmati sajian tersebut sembari memandangan sawah Bali nan indah.

Baca juga: Dinner Romantis di Bali, Makan Malam di 5 Restoran Tepi Laut Kawasan Seminyak

DOK. UBUD FOOD FESTIVAL Special event saat Ubud Food Festival.

Pada Special Event: Best of the Fest, akan terdapat delapan menu kreasi masakan Karibia-Jepang-Indonesia.

Disajikan oleh Paul Carmichael dan Khanh Nguyen yang berkolaborasi dengan Matt Abergel, koki sekaligus penulis buku Chicken and Charcoal, serta bersama chef terkemuka Chris Salans.

Sementara, untuk program Special Event: From Paris with Love, Juri MasterChef Indonesia, Renatta Moeloek, akan ambil bagian untuk menyuguhkan masakan modern Prancis-Indonesia bersama Wayan Sukarta, Head Chef bridges.

Ada juga long table lunch oleh Casa Luna dalam Special Event: Maluku, the Spice Islands. Pada jamuan makan spesial ini diperkenalkan makanan laut dan bahan-bahan lokal dari Kepulauan Maluku, Ambon, dan Banda Neira di Indonesia Timur.

Bertujuan untuk menyoroti masakan dari berbagai daerah Indonesia yang kurang dikenal.

Menghadiri Ubud Food Festival 2020

UFF 2020 digelar pada 17-19 April dengan lokasi utama di Taman Kuliner, Jalan Raya Sanggingan Ubud, Bali. Festival kuliner ini akan diadakan di lebih dari 30 venue di kawasan Ubud.

Pengunjung dapat membeli FoodLover Pass dan tiket di laman resmi Ubud Food Festival.

Harga FoodLover Pass beragam, mulai dari Rp 160.000. Tersedia tiket untuk 1 sampai 3 hari sekaligus.

Program tidak berbayar akan diumumkan pada akhir Februari 2020 di situs web resmi UFF.