Potongan daging ini berasal dari otot diafragma yang melekat pada dinding perut bagian dalam dengan jaringan ikat tebal. Pemotongan daging ini memerlukan tingkat kehati-hatian yang tinggi.
Selain itu, daging plate juga sangat beraroma dan bertekstur tipis. Untuk itu, proses memasaknya, tidak memerlukan waktu yang lama.
Potongan daging ini mengandung banyak tulang rawan, terutama sekitar tulang rusuk. Lemak daging juga terbilang banyak sehingga dapat digunakan untuk membuat daging giling.
Bagian daging sapi ini terletak di dada bawah hingga sekitar ketiak sapi. Banyaknya lemak menjadikan tekstur daging mudah lembut.
Bagian brisket juga biasa dikenal dengan sebutan bagian sandung lamur. Selain untuk hidangan steak dan barbeque, brisket juga cocok untuk hidangan berkuah seperti soto, rawon, atau kornet.
Daging berkarakteristik tebal dan kasar ini membutuhkan banyak waktu dan dimasak dengan suhu rendah untuk menguraikan dan melunakkannya.
Bagian daging ini dimulai dari bagian betis sapi. Betis sapi biasa digunakan dalam membuat hidangan mewah Italia osso buco.
Selain itu, shank juga biasa digunakan untuk masakan Indonesia seperti soto, bakso urat, dan sup.
Pada bagian belakang, short loin atau pinggang pendek merupakan tempat yang biasa digunakan untuk steak dan hidangan lainnya. Bagian ini termasuk T-bone, porterhouse steak, serta strip loin, dan strip steak.
Panjang pinggang daging sapi hanya sekitar 16 hingga 18 inci. Hal ini akan menghasilkan mulai dari 11 hingga 14 steak, tergantung pada ketebalannya.
Steak dari short loin ini dipotong mulai dari ujung tulang rusuk ke arah belakang. Potongan pertama adalah steak klub atau steak tulang.
Steak potongan tengah merupakan T-bone yang biasa berjumlah enam atau tujuh. Pemotong daging atau penjual daging biasanya bisa mendapatkan dua atau tiga porterhouse steak di ujung sirloin.
Sekadar catatan, jika tenderloin dihilangkan, maka tidak akan ada T-bone atau porterhouse steak. Kedua steak ini termasuk bagian dari otot tenderloin.
Daging sirloin adalah bagian besar sapi yang membentang dari tulang iga ke-13 sampai tulang pinggul. Kemudian juga dari tulang belakang sampai ke perut.
Sirloin dibagi menjadi sirloin atas dan bawah. Sirloin atas umumnya dibuat untuk hidangan steak. Sedangkan sirloin bawah biasanya dibagi menjadi tiga komponen utama yaitu tri tip, ball tip, dan flap.