Menurut Bala, hal itu terjadi karena saat berubah wujud menjadi seperti itu, sosok Krishna yang aslinya berwarna biru pun berubah jadi hitam.
Selain itu, tangan dari arca-arca tersebut pun membentuk garis lurus ke depan.
"Tangannya lurus artinya ‘Marilah kamu menyembahku maka aku akan memlukmu’. Jadi Krishna mempersilakan siapa saja yang menyembahnya, maka ia akan memeluk atau menyambut orang tersebut," tutur Bala.
Baca juga: Rute Perjalanan Kyoto: Menikmati Indahnya Kuil Sanzen-in dan Kuliner
Bagi kamu yang ingin mengunjungi kuil untuk mengetahui lebih banyak soal Hare Krishna atau sekadar berdiskusi dengan para pendeta, Bala mengaku sangat terbuka menerima siapa pun.
"Tapi lebih baik hubungi kami dahulu supaya tahu apakah ada pendeta yang ada di lokasi kuil dan juga tidak mengganggu saat ada sembahyang atau perayaan khusus," ujar Bala.
Kuil India Hare Krishna buka setiap hari pukul 10.00–21.00 WIB.
Baca juga: Suatu Pagi di Kuil Sensoji
Selain berkunjung sendiri, kamu juga bisa rutin mengecek ketersediaan tur khusus yang sering dilakukan oleh komunitas Jakarta Food Traveler/Wisata Kreatif Jakarta.
Komunitas ini setiap minggu rutin mengadakan tur ke beberapa lokasi dengan beberapa tema berbeda. Salah satu yang sering dikunjungi adalah Kuil Hare Krishna ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.