Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/02/2020, 22:02 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Rumah Makan Soto Betawi Haji Ma'ruf  berdiri sejak 1943 di Jakarta. Meskipun sudah terkenal, rumah makan legendaris ini enggan membuka gerai waralaba. 

"Pernah ditawarin buka franchise (waralaba) di Makassar, terus ada yang nawar Rp 500 juta," jelas generasi ketiga Soto Betawi Haji Ma'ruf Mufti Maulana saat ditemui Kompas.com di gerai sotonya cabang Tebet, Kamis (27/2/2020). 

Baca juga: Nostalgia Tiga Generasi di Soto Betawi Haji Maruf, Berdiri Sejak 1940

Alasan ia menolak, membuka waralaba karena ingin mempertahankan kualitas rasa dibanding perkembangan bisnis yang cepat.

Ia menambahkan jika orang-orang berlomba- untuk berinovasi, tetapi visi Soto Betawi Haji Ma'ruf ingin melestarikan makanan yang asli dari Betawi.

Mufti juga menyebutkan racikan bumbu Soto Betawi Haji Ma'ruf juga masih dijaga. Tidak semua karyawannya boleh meracik bumbu dan mengolah hidangan ini. 

Meski memiliki satu rumah makan utama dan empat cabang, Soto Betawi Haji Ma'ruf menggunakan sistem dapur pusat.

Soto Betawi Haji Maruf  di TebetKompas.com / Gabriella Wijaya Soto Betawi Haji Maruf di Tebet

 

Makanan dimasak di dapur pusat, baru diteruskan ke cabang lain. Hal ini  untuk memastikan kualitas rasa yang sama di tiap cabang.

Karyawan di Rumah Makan Soto Betawi Haji Ma'ruf juga menjadi orang-orang yang menjaga cita rasa makanan. 

Baca juga: Mencicipi Soto Betawi Haji Maruf, Soto Betawi dengan Kuah Susu Pertama

"Ada karyawan yang bekerja di sini, Soto Betawi Haji Ma'ruf dari zaman kakek saya, kalau sekarang berarti sudah bekerja selama 40 tahunan," paparnya.

Soto Betawi Haji Ma'ruf menyajikan soto betawi dengan rasa asli otentik sejak dibuka pertama kali pada 1943.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Asal Usul Nama Lubang Buaya, Lokasi Peristiwa G-30-S Tahun 1965

Jalan Jalan
Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Antisipasi Antrean Panjang, Ada Buka-Tutup di Gate Masuk KAI Expo 2023

Travel Update
Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Museum Batik Indonesia: Lokasi, Jam Buka, dan Harga Tiket Terkini

Travel Update
3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

3 Kota Ini Jadi Destinasi Favorit dalam KAI Expo 2023, Ada Yogyakarta

Travel Update
Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Cuaca Sedang Panas, Ini Destinasi Wisata Sekitar Solo yang Pas untuk Ngadem

Hotel Story
Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Monumen Lokomotif Bersejarah Asal Jerman Jadi Wisata Baru di Jember

Travel Update
Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Pantai Pasir Padi di Pangkalpinang Kian Bersolek, Ada Area Lesehan

Jalan Jalan
Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Melihat Sumur Maut di Monumen Pancasila Sakti, Ketahui 4 Hal Ini

Jalan Jalan
Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Harga Tiket Taman Kyai Langgeng Ecopark Magelang, Gratis 6 Wahana 

Jalan Jalan
Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Antre 7 Jam demi Tiket Kereta Murah di KAI Expo, Ada yang Menyerah

Travel Update
Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Pembelian Tiket KAI Expo 2023 Ditutup Sementara Akibat Padatnya Pengunjung

Travel Update
7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

7 Tempat Wisata di Lembah Harau, Ada Air Terjun dan Tebing

Jalan Jalan
Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Wisatawan Domestik Dominasi Kunjungan ke Labuan Bajo NTT

Travel Update
188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

188.280 Wisatawan Kunjungi Taman Nasional Komodo hingga Agustus 2023

Travel Update
Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Peringatan HUT Ke-78 Sumatera Barat Akan Tampilkan Pagelaran Seni dan Budaya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com