KOMPAS.com – Wisatawan mancanegara asal Kolombia memiliki minat yang cukup tinggi untuk berkunjung ke Indonesia.
Terdapat prospek yang cukup besar terkait pasar wisman asal Kolombia ini. Baik untuk wisman individual atau keluarga dengan masa tinggal tujuh sampai 14 hari.
Baca juga: 10 Obyek Wisata Instagramable di 10 Destinasi Bali Baru
Kolombia memiliki jumlah penduduk hampir 50 juta dengan pertumbuhan ekonomi 3,3% merupakan yang tertinggi di Amerika Latin dan masuk kategori negara upper-middle income.
Jumlah wisman asal Kolombia yang berkunjung ke Indonesia meningkat dalam tiga tahun terakhir. Dari 5.051 wisatawan pada 2018, menjadi 6.312 pada 2019.
Baca juga: Pameran Wisata ITB Berlin 2020 Dibatalkan karena Virus Corona
Jumlah ini diperkirakan akan terus bertambah apalagi dengan adanya rencana penandatanganan perjanjian bebas visa Indonesia-Kolombia yang akan mendorong peningkatan wisatawan Kolombia ke Indonesia.
Tak pelak Indonesia pun merasa perlu untuk berpartisipasi di gelaran Vitrina Turistica dari tahun ke tahun untuk menarik wisatawan Amerika Latin.
Pasalnya, potensi mereka cukup tinggi berkat keberadaan kelas menengah ke atas yang cukup besar. Serta adanya kultur wisata ke luar negeri setiap tahun.
Namun, para pengunjung stand Indonesia di pameran wisata tersebut merasa pilihan penerbangan menuju Indonesia dari Kolombia masih sangat terbatas.
Untuk mengatasinya, akan ada pengembangan terkait kombinasi paket wisata di lokasi transit sebelum wisatawan sampai di Indonesia.
Pameran wisata Vitrina Turistica 2020 digelar di Bogota, Kolombia, 26-28 Februari 2020 lalu.
Stand Indonesia di pameran wisata tersebut mengedepankan Bali sebagai destinasi favorit.
Selain Bali, para pengunjung juga menyatakan antusiasme mereka mengenai lima destinasi super prioritas Bali baru yakni Borobudur, Labuan Bajo, Danau Toba, Likupang, dan Mandalika.
Baca juga: 10 Obyek Wisata Instagramable di 10 Destinasi Bali Baru
Selain diwakili oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia di Bogota, pada pameran tahun ini Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia juga turut mendukung.
Juga ada kehadiran dari agen perjalanan Indonesia yakni Hindia Indonesia Travel dan ada juga Jimbaran Bay Beach Resort and Spa.
Baca juga: Fenomena Sungai Pelangi Cair Menakjubkan di Kolombia
“Sangat menyenangkan meskipun di tengah situasi pariwisata dunia yang sangat sulit akhir-akhir ini, ternyata masih banyak masyarakat Kolombia yang mengunjungi stand Indonesia dan menyatakan keinginan untuk berkunjung ke Indonesia,” tutur Duta Besar Republik Indonesia di Bogota, Priyo Iswanto dalam rilis yang diterima Kompas.com.
“Ini berkat paket khusus yang ditawarkan oleh teman-teman agen wisata dari Indonesia dan juga kebijakan Pemerintah Indonesia untuk meniadakan pajak hotel dan restoran di destinasi wisata Indonesia,” lanjutnya.
Priyo juga mengungkapkan dirinya cukup optimis terkait peningkatan jumlah wisman asal Kolombia setelah agen perjalanan dari Indonesia mendapatkan mitra lokal kelas menengah ke atas untuk menjalin dan meningkatkan kerja sama dalam waktu dekat.
Vitrina Turistica adalah pameran wisata tahunan yang diselenggarakan oleh Asosiasi Agen Wisata Kolombia yang jadi salah satu pameran wisata terbesar di Amerika Latin.
Berbeda dari tahun sebelumnya, Vitrina Turistica tahun 2020 diikuti oleh 35 negara.
Lima negara Asia yang berpartisipasi pada tahun ini adalah India, Indonesia, Korea Selatan, Uni Emirat Arab, dan Thailand.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.