Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tempat Wisata Cantik yang Rusak akibat Fotonya Viral di Media Sosial

Kompas.com - 05/03/2020, 19:02 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kata 'viral' mungkin bisa jadi suatu musibah untuk sebuah tempat wisata. Semuanya berubah karena mendadak viral dan diserbu oleh para wisatawan.

Wisatawan berbondong-bondong datang didorong rasa penasaran terhadap tempat wisata yang terlihat cantik di media sosial.

Baca juga: 22 Tempat Wisata Dunia yang Rusak karena Pariwisata, Salah Satunya Bali

Tidak sedikit tempat wisata yang sudah dirawat dan ditata sedemikian rupa harus rusak akibat perilaku wisatawan yang tidak bertanggung jawab.

Berikut ini kompilasi tempat wisata yang tak seindah dulu akibat foto dan videonya viral di media sosial, termasuk yang terbaru Ranu Manduro di Mojokerto :

1. Ranu Manduro, Mojokerto

Suasana di Ranu Manduro, padang rumput bekas kawasan pertambangan, di Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto Jawa Timur.KOMPAS.COM/MOH. SYAFIÍ Suasana di Ranu Manduro, padang rumput bekas kawasan pertambangan, di Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto Jawa Timur.

Foto dan video sempat viral karena keindahan alamnya, Ranu Manduro, Mojokerto ditutup untuk umum sejak Jumat (28/2/2020).

Lokasi Ranu Manduro berada di Dusun Manduro, Desa Manduro Manggung Gajah, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokero, Jawa Timur.

Baca juga: Bukan Tempat Wisata, Ketahui Seluk Beluk Ranu Manduro Feeling Good

Tempat ini sempat viral karena keindahannya yang digadang-gadang mirip dengan New Zealand.

Padang rumput yang luas diselimuti kabut tipis dengan latar belakang gunung membuat orang-orang tertarik ke sana. Sejatinya, Ranu Manduro bukanlah tempat wisata melainkan lahan tambang.

Setelah videonya viral banyak orang datang dan menimbulkan kemacetan parah. Motor-motor masuk dan sampah plastik juga semakin banyak ditemukan.

Kawasan ini telah ditutup oleh pemilknya tetapi ada beberapa warga setempat yang tetap mempersilahkan pengunjung yang hendak ke Ranu Manduro.

2. Negeri di Atas Awan, Banten

Suasana di obyek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur, Minggu (22/9/2019). Sejak viral di media sosial, Gunung Luhur di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, dipadati pengunjung hingga mencapai rekor 30 ribu pengunjung pada akhir pekan.KOMPAS.com/ACEP NAZMUDIN Suasana di obyek wisata negeri di atas awan Gunung Luhur, Minggu (22/9/2019). Sejak viral di media sosial, Gunung Luhur di Desa Citorek Kidul, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, Banten, dipadati pengunjung hingga mencapai rekor 30 ribu pengunjung pada akhir pekan.

Negeri di Atas Awan sempat ditutup sementara pada Rabu (25/9/2019). Objek wisata yang berada di Gunung Luhur resmi ditutup sementara karena membeludaknya jumlah kunjungan hingga menimbulkan kemacetan parah.

Baca juga: Jangan Hanya ke Negeri di Atas Awan, Ini 5 Wisata di Sekitar Gunung Luhur

Selain itu kemacetan yang tak terhindarkan mengakibatkan munculnya debu yang dikeluhkan para wisatawan.

Bagaimana tidak sebanyak 30.000 orang memadati tempat tersebut dengan menggunakan kendaraan bermotor.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com