Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maladewa Konfirmasi Dua Kasus Corona Pertama, Dua Pulau Ditutup

Kompas.com - 08/03/2020, 09:47 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Ni Luh Made Pertiwi F.

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Maladewa melaporkan dua kasus pertama virus corona (Covid-19) pada Sabtu (7/3/2020).

Hal ini mengakibatkan dua resor pulau ditutup karena pihak berwenang tengah melakukan tes lebih lanjut untuk membatasi penyebaran penyakit.

Dilansir Reuters, Menteri Pariwisata Maladewa Ali Waheed mengatakan kedua orang yang terinfeksi diyakini telah terkena penyakit dari seorang wisatawan Italia.

Baca juga: Catat, Waktu yang Tepat untuk Berkunjung ke Maladewa

Wisatawan itu diketahui telah kembali ke negara asalnya dan dinyatakan positif corona.

"Dua kasus yang dites positif berasal dari sebuah resor. Mereka adalah karyawan resor dan sekarang dikarantina," kata Ali Waheed seperti dikutip dari Reuters.

Badan Perlindungan Kesehatan Maladewa juga telah mengkonfirmasi bahwa dua warga negara Perancis di pulau kedua yang menunjukkan gejala penyakit itu telah ditempatkan di sebuah isolasi pada hari Sabtu.

Adapun kedua pulau yang terkonfirmasi ditutup adalah Resor Pulau Kuredu dan Pulau Musim Panas. Otoritas kesehatan telah menghentikan seluruh perjalanan dari dan ke dua pulau tersebut.

Vila di Maladewa.SHUTTERSTOCK Vila di Maladewa.

Sementara para pejabat tengah melakukan pelacakan kontak dan mengambil pencegahan yang diperlukan.

Namun, hingga kini belum jelas berapa banyak wisatawan yang ditahan di masing-masing pulau.

Baca juga: Gara-gara Corona, Tarif Kamar Ryokan Onsen di Hakone Jadi Turun Bebas

Pulau Musim Panas atau Summer Island mengkonfirmasi dalam sebuah pernyataan bahwa wisatawan telah ditempatkan di bawah karantina sembari menunggu hasil tes pada dua tamu dan seorang dokter resor yang merupakan warga negara India.

Dokter itu dikatakan telah menunjukkan gejala penyakit tersebut setelah merawat kedua wisatawan.

Sementara itu, Reuters mengabarkan pejabat Pulau Kuredu belum dapat dihubungi untuk dimintai komentar.

Negara kepulauan yang perekonomiannya bergantung pada wisatawan mancanegara ini juga mengumumkan bahwa wisatawan yang berasal dari, transit, dan menghabiskan waktu di Italia dalam 14 hari sebelumnya tidak akan diperbolehkan masuk ke negara itu mulai Minggu (8/3/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com