Tak itu saja, ia juga mendapatkan beasiswa untuk sekolah membuat dimsum di Taipei, Taiwan.
“Sewaktu saya jadi asisten di kampus, saya mendapatkan beasiswa sekolah pengolahan roti di Amerika Serikat,” tutur Sisca.
Setelah selesai bersekolah, Sisca pun melanglang buana di dunia kuliner. Ia menjadi pembawa acara untuk “Aroma” di salah satu stasiun televisi swasta pada 1996.
“Aroma” kemudian jadi pionir bagi acara televisi kuliner lainnya yang satu persatu bermunculan hingga kini.
Sisca juga sempat menjadi guru bagi beberapa chef Indonesia yang terkenal. Seperti Muchtar Alamsyah, Rudy Choiruddin, Deddy Rustandi, dan Haryanto Makmoer.
Hingga kini, Sisca telah menulis sekitar 150 buku resep selama kariernya di dunia kuliner. Ia juga telah mendapatkan berbagai penghargaan, salah satunya Ubud Food Festival Lifetime Achievement Award pada 2016 lalu.
Selama puluhan tahun kariernya, Sisca mengaku akan tetap melanjutkan semangatnya di dunia kuliner.
Meski sudah tak aktif mengisi acara di layar kaca, Sisca masih aktif di dunia kuliner lewat berbagai demo masak di acara televisi, salah satunya jadi bintang tamu di Masterchef Indonesia Sabtu (7/3/2020).
"Apa pun yang kita kerjakan, itu kerjakanlah dengan rasa cinta. Akan menghasilkan sesuatu yang bagus," ucap Sisca.