Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayam Pelalah ala MasterChef Indonesia, Cicip di 4 Warung Nasi Ayam Favorit Bali Ini

Kompas.com - 08/03/2020, 20:05 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS.com - MasterChef Indonesia season 6 telah memasuki babak Grand Final yang digelar pada Minggu (8/3/2020). Dua kontestan tersisa yaitu Eric dan Firhan bertarung dalam dua ronde.

Ronde pertama kedua kontestan diberikan tantangan memasak hidangan Bali yaitu ayam pelalah.

Baca juga: 4 Nasi Ayam Khas Indonesia yang Wajib Coba, Pilih Mana?

Kali ini, Chef I Gede Putu Hendra Mahena menantang keduanya untuk memasak makanan khas Bali yang terkenal pedas itu dalam waktu 60 menit.

"Ayam ini terkenal disuwir-suwir dan rasanya cenderung kuat pedasnya," kata Chef I Gede Putu Hendra.

Jika kamu sedang atau berencana ke Bali dan ingin mencicipi nikmat dan pedasnya ayam pelalah, kamu bisa mengunjungi beberapa warung makan yang sudah populer.

Baca juga: Kangen Nasi Ayam Hainan Singapura? Coba ke Restoran Ini

Beberapa warung tersebut, seperti Nasi Campur Ayam Sukreni, Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku, Nasi Bali Men Weti, dan Warung Nasi Ayam Bu Oki.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Nasi Campur Bali, Sukreni! ???? Pagi pertama di Bali, sengaja ga sarapan dj hotel biar bisa langsung makan beginian. Dan udh kepedesan dari pagi ???????????? beneran sepedes itu karena selain nasi, ayam suwir, ayam betutu, ayam goreng, sambelnya itu ada sambel matah + sambel rawit merah lagi ???? . Baru kali ini sambelnya ga pedes, walau nasinya bisa nambah sesukanya. Ga nyesel walau pilihnya random. Gilak sih ini!! . . ???? Nasi Campur Sukreni Jl. Kediri, Kuta, Bali. ???? 15k (nasi campur komplit) ???? score (of 5): ???????????????? . . #BaliRandomEats #Jktrandomeats #nasicampursukreni . #bali #nasicampur #nasibali #nasicampurayam #halal #nasicampurhalal #ayambetutu #balieats #balitravel #balifood #baliculinary #kulinerbali #pedas #foodiegodisland #eatinbali #sambal #travel #Indonesia #mytravelgram #instatravel #balibible #deliciousbali #balicafe #balirestaurant

A post shared by Ai | JKT Foodie & Travellers (@jakartarandomeats) on Sep 20, 2018 at 4:16am PDT

1. Nasi Campur Ayam Sukreni

Warung makan pertama yang bisa kamu cicipi Ayam Pelalahnya adalah Nasi Campur Ayam Sukreni. Warung makan khas Bali ini terbilang legenda bagi wisatawan Bali maupun warga Bali.

Berdiri sejak tahun 1990-an di Denpasar, warung ini sudah terkenal akan hidangan khas ayam yang diramu dengan rasa pedasnya atau disebut pelalah dalam bahasa Bali.

Selain ayam pelalah, menu makanan lain yang disajikan, seperti ayam goreng bumbu bali, udang kuah bumbu bali, cumi goreng kuah bumbu bali, aneka sayuran khas Bali.

Kamu juga bisa membungkus satu kotak nasi sebagai oleh-oleh khas Bali. Ada empat cabang nasi campur ayam Sukreni di Bali, yakni Kuta atau Airport, Uluwatu, Jimbaran dan Nusa Dua.

Untuk harga menu makanannya yaitu ayam galak atau ayam pelalah Rp 22.000, bebek galak Rp 28.000, dan ikan galak Rp 35.000.

Baca juga: Selain Es Teler, Wajib Coba Ayam Bakar Solo ala Es Teler Mulia Asli

2. Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku

Kemudian, ada warung makan Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku yang juga melegenda sejak tahun 1970-an di Bali.

Beragam masakan yang ada di warung makan ini tak perlu diragukan lagi rasanya. Kamu bisa merasakan pedasnya ayam pelalah yang menonjok lidah, sate lilit, sayur lawar dan beragam makanan minuman lainnya.

Nasi Ayam Kedewatan Ibu Mangku ini bisa kamu temui dan nikmati pedasnya di daerah Seminyak dan Ubud, Denpasar.

Harganya terjangkau, yakni satu porsi nasi ayam Kedewatan dibanderol dengan  Rp 17.000 dan untuk segelas minuman es lemon teh Rp 5.000.

Baca juga: Dampak Wabah Corona, Ubud Food Festival 2020 Ditunda

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com