JAKARTA, KOMPAS.com - Inilah saatnya untuk liburan di Lombok, staycation di hotel berkonsep ala rumah adat Suku Sasak dengan bentuk atapnya yang khas.
Baca juga: Wisata Lombok, Wajib Mampir ke 4 Rumah Makan Terkenal di Kota Mataram
Melansir Skyscanner pada Maret 2020, tiket pesawat Jakarta-Lombok pulang pergi tergolong murah. Harganya pada kisaran Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta-an.
Murahnya tiket pesawat dapat menghemat biaya liburan selama berada di Lombok.
Berikut 5 rekomendasi penginapan di Lombok dengan konsep ala rumah tradisional Suku Sasak.
Bale Sasak merupakan salah satu bungalow dengan nuansa perpaduan tradisional dan modern di Lombok. Penginapan ini memiliki 15 kamar atau bangunan kecil dengan atap melengkung ala rumah adat Sasak.
Baca juga: Cara Membuat Bebek Taliwang, Sajian Khas Lombok
Terletak di Pantai Gili Trawangan No. 4D, Gili Indah, Pemenang, Kabupaten Lombok Utara yang merupakan lokasi strategis bagi wisatawan.
Kamar terdiri dari kasur, AC, dan kamar mandi, serta kamu juga bisa menikmati kolam renang yang ada di tengah hotel. Eksterior kamar terbuat dari kayu bercat hitam.
Terdapat tiga tipe ruangan yaitu standart, deluxe, family. Harga yang ditawarkan untuk menginap di sini sekitar Rp 150.000 hingga Rp 300.000 per malam.
Penginapan dengan konsep ala rumah tradisional Lombok selanjutnya ialah Meno Colanta Bungalow.
Tempat yang lebih privat dan dikeliligi taman ini merupkan salah satu bungalow yang terletak di Kawasan Gili Indah, Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.
Baca juga: 5 Kafe Nuansa Vintage di Semarang, Ada yang Gedungnya Berusia 1 Abad
Tipe kamar dibedakan menjadi dua. Ada yang mengunakan AC maupun kipas angin. Harga untuk kamar dengan AC dipatok Rp 150.000-an, sedangkan dengan kipas angin Rp 120.000-an.
Terdapat restoran yang menyediakan beragam hidangan. Meno Colanta Bungalow tidak menyediakan fasilitas kolam renang.
Bamba Capsule Hotel, menawarkan akomodasi penginapan dengan model hotel kapsul. Hotel ini berada di Raya Kuta, Kuta, Pujut, Kabupaten Lombok Tengah.
Baca juga: 10 Kuliner Legendaris Ramah Muslim di Bali, Ada Sajian Bebek Dimasak Belasan Jam