Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KBRI Ankara Keluarkan Imbauan WNI dan Informasi Terkini Terkait Wabah Corona

Kompas.com - 21/03/2020, 23:06 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Ankara pada Jumat (21/3/2020) mengeluarkan imbauan kepada WNI di Turki menyusul perkembangan wabah virus corona ( Covid-19 ) yang terjadi di negara tersebut.

Baca juga: Virus Corona Mewabah, Turki Tangguhkan Shalat Berjemaah

Dilaporkan bahwa sampai 19 Maret 2020, sebanyak 191 orang di Turki dinyatakan positif virus corona dan 3 pasien telah meninggal dunia, melansir akun Instagram @safetravel.kemlu.

Baca juga: Tak Cuma Istanbul, 4 Kota di Turki untuk Destinasi Wisata

Sehubungan dengan hal tersebut, pemerintah Turki telah menerapkan berbagai kebijakan dan pembatasan untuk mencegah penyebaran virus corona, di antaranya:

a. Pelarangan penerbangan dari dan ke 20 negara yaitu China, Iran, lrak, Italia, Korea Selatan, Austria, Belgia, Denmark, Prancis, Jerman, Belanda, Norwegia, Spanyol, Swedia, lnggris, lrlandia, Swiss, Arab Saudi, Mesir, dan Uni Emirat Arab.

b. Penutupan perbatasan darat dengan Iran dan negara tetangga lainnya dengan akses yang sangat selektif.

Menara Galata di kawasan Old Town Istanbul, Turki. SHUTTERSTOCK/BORIS STROUJKO Menara Galata di kawasan Old Town Istanbul, Turki.

c. Pemasangan kamera termal di bandara dan pelabuhan internasional serta pintu­ perbatasan untuk pengecekan suhu tubuh.

d. Masyarakat yang baru tiba di Turki dari luar negeri diminta untuk melakukan self-isolation selama 14 hari.

Bila tidak mematuhi aturan self-isolation maka dianggap sebagai tindak pidana karena mengancam kesehatan publik.

e. lmbauan agar warga melakukan social distancing dengan menetap di rumah. Warga setelah bekerja juga diminta untuk langsung kembali ke rumah masing­-masing.

f. Penutupan tempat berkumpul sebagai langkah mencegah berkumpulnya banyak orang.

Tempat berkumpul tersebut meliputi pusat kebudayaan, perpustakaan, tempat resepsi pernikahan, bar, kafe, bioskop, tempat bermain anak, bangunan sosial, kolam renang.

Selanjutnya tempat pemandian air panas, tempat spa, sauna, dan pusat kebugaran. Seluruh sekolah dan universitas juga telah diliburkan.

Pelaksanaan ibadah di tempat umum, seperti salah Jumat diberhentikan untuk sementara waktu. Masjid akan tetap dibuka bagi warga yang ingin beribadah secara perorangan.

Sehubungan dengan hal tersebut, diimbau agar warga Indonesia menunda perjalanan ke Turki untuk saat ini.

Bagi warga Indonesia yang telah berada di Turki untuk tujuan wisata agar segera kembali ke Indonesia, demi menghindari situasi yang menyulitkan untuk kembali ke Indonesia.

Seorang perempuan tengah duduk sembari menatap balon udara di Kapadokya, Turki. SHUTTERSTOCK/ALLA LAURENT Seorang perempuan tengah duduk sembari menatap balon udara di Kapadokya, Turki.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com