JAKARTA, KOMPAS.com - Restoran cepat saji McDonald's di Inggris menutup semua area makan, tempat bermain, dan menarik semua meja serta kursi sebagai langkan untuk mencegah penularan virus corona.
Dilansir dari The Sun, sebagai gantinya, McDonald's di Inggris hanya akan menyediakan layanan bungkus bawa pulang (take away ) dan pemesanan dari kendaraan (drive-thru).
Kebijakan ini berlaku mulai dari pukul lima pagi waktu setempat pada Rabu (18/3/2020).
Baca juga: Ini Kebijakan Gojek bagi Para Drivernya di Tengah Wabah Virus Corona
"Restoran kami akan tetap buka selama aman untuk melakukannya," jelas CEO McDonald's Inggris, Paul Pomroy dikutip dari The Sun.
Paul juga mengatakan McDonald's Inggris perlu mengubah sementara sistem penjualan.
Hal ini untuk memastikan kesejahteraan karyawan dan pelanggan sesuai dengan pedoman pemerintah tentang penjagaan jarak sosial (social distancing).
Baca juga: Starbucks Amerika Pakai Konsep Grab And Go di Tengah Wabah Corona, Indonesia Bagaimana?
Meski demikian toilet dan fasilitas cuci tangan di McDonald's Inggris akan tetap dibuka untuk umum.
McDonald's Inggris menyampaikan jika semua tindakan yang diambil akan dipantau dan ditinjau kembali selama beberapa hari ke depan.
Kebijakan yang sama juga dilakukan oleh McDonald's di Amerika. Melansir Kfor, area makan McDonald's di Amerika Serikat (AS) tutup di tengah pandemi virus corona.
McDonald's AS mengumumkan pada hari Senin (16/3/2020) mereka akan menutup area makan, menarik tempat duduk dan menutup area bermain.
McDonald's AS akan fokus melayani pada pembelian take away, pemesanan di drive-thru atau menggunakan McDelivery.
Baca juga: Taman Nasional Komodo Tutup Sementara untuk Antisipasi Penyebaran Virus Corona
“Memastikan kesehatan dan keselamatan orang-orang dan komunitas kami adalah prioritas utama kami karena Amerika Serikat dengan cepat memobilisasi untuk memperlambat penyebaran COVID-19," menurut siaran pers dari McDonald's AS, dikutip dari KFOR.
Keputusan dari McDonald's AS diklaim mendapat panduan dari bimbingan ahli kesehatan setempat dan nasional.
Pengumuman ini juga mendorong waralaba independen McDonald's lainnya untuk mengadopsi prosedur operasi serupa.
McDonald's Indonesia masih menyediakan meja, kursi dan melayani pengunjung yang makan di tempat.
Namun, pihak McDonald's Indonesia memberlakukan kebijakan baru untuk meningkatkan kebersihan di seluruh gerai McDonald's di Indonesia.
Baca juga: Cegah Virus Corona, McDonalds Indonesia Lakukan Langkah Ini...
"Kami juga menyediakan hand sanitizer di semua restoran untuk konsumen dan karyawan," jelas Associate Director of Communication McDonald’s Indonesia Sutji Lantyka, saat dihubungi oleh Kompas.com, Selasa (17/3/2020).
McDonald's Indonesia juga meningkatkan frekuensi cuci tangan kepada setiap karyawan.
Selain itu area yang langsung kontak dengan konsumen akan rutin disterilkan dengan cairan sanitasi.
Area-area tersebut antara lain seperti self-ordering kiosk, gagang pintu, meja, kursi, nampan, area penyediaan saus sambal, area tunggu pesanan, area cuci tangan, area bermain anak-anak (playland), dan mushola.
McDonald's Indonesia juga mengecek suhu tubuh pengunjung dan karyawan yang akan masuk ke dalam restoran.
Oleh karena itu, McDonald's Indonesia saat ini hanya membuka satu pintu di restoran untuk mengecek suhu tubuh semua konsumen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.