JAKARTA, KOMPAS.com - Taman Safari Bogor resmi tutup sementara guna cegah penyebaran virus corona ( Covid-19 ). Penutupan ini akan diberlakukan mulai besok Senin (23/3/2020) hingga 3 April 2020.
Baca juga: 5 Pose Satwa di Taman Safari Ini Bisa Hibur Kamu saat Liburan di Rumah
Berdasarkan keterangan di akun Instagram @taman_safari, pihak Taman Safari Bogor mengajak masyarakat untuk bersama mencegah penyebaran virus dengan menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup sehat.
Baca juga: Aston Bogor Hotel & Resort Tutup Sementara
"Mari bersama-sama mencegah penyebaran Covid-19 dengan cara menjaga kesehatan dan selalu melakukan pola hidup sehat dan bersih. Salam lestari," tulis akun @taman_safari.
Dihubungi Kompas.com, Humas Taman Safari Bogor Yulius H. Suprihardo membenarkan informasi penutupan tersebut untuk mendukung kebijakan pemerintah.
Selama penutupan berlangsung, akan dilakukan berbagai tindakan preventif dari Taman Safari Bogor.
"Benar, kita mengikuti imbauan pemerintah terkait corona. Kami akan tetap melakukan kegiatan konservasi satwa, pemberian pakan, kebersihan dan lainnya," ujar Yulius kepada Kompas.com, Minggu (22/3/2020).
Sementara untuk kebijakan refund, hingga kini belum tersedia.
Namun, bagi masyarakat yang sudah membeli tiket Taman Safari Bogor di Big Bad Wolf Jakarta lalu, akan mendapat perpanjangan waktu sampai 30 Juni 2020 dengan blackout date 24-31 Mei 2020.
"Harapannya semoga masalah ini (virus corona) cepat teratasi untuk kita semua, bangsa dan negara, bahkan di seluruh dunia," harap Yulius.
Sebelumnya, Taman Safari Bogor juga telah mengalami penurunan kunjungan selama wabah virus terjadi. Namun, belum ada data pasti berapa jumlah penurunan yang dialami.
Pada minggu terakhir buka, Taman Safari telah menerapkan berbagai tindakan preventif mengikuti anjuran pemerintah.
Baca juga: Taman Safari Masih Buka dan Ramai Dikunjungi Warga Jakarta
"Kami menempatkan cairan antiseptik dengan kandungan hypoclorine, crestol, alkohol, HOCL di area publik. Kami melakukan penyemprotan antiseptik secara berkala di area publik maupun non publik," ujar General Manager TSI Emeraldo Parengkuan, Minggu (15/3/2020).
TSI juga telah melakukan pengecekan kesehatan dan suhu tubuh kepada semua staf dan karyawan sebelum memasuki area kerja.
Adapun satwa-satwa di TSI, kata Emeraldo telah dilakukan pengecekan oleh tim dokter hewan TSI dan tim medis.
Sementara itu, program Safari Malam juga telah ditutup sejak Sabtu (21/3/2020) hingga tiga pekan ke depan. Penutupan dilakukan karena jumlah pengunjung yang tidak sebanding dengan biaya operasional.
Baca juga: Besok, Safari Malam Tutup Sementara Waktu di Taman Safari Bogor
Selain itu, penutupan dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona di Taman Safari Bogor.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.