Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Lama Minuman Empon-empon Bisa Disimpan di Kulkas?

Kompas.com - 23/03/2020, 08:05 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Kahfi Dirga Cahya

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com  - Minuman empon-empon yang terdiri dari jahe, temulawak, kunyit dan sereh kini tengah naik daun.

Empon-empon merupakan nama kelompok tanaman yang membentuk simpanan senyawa atau sekumpulan akar tanaman yang menjadi rempah.

Baca juga: Apa itu Empon-empon?

Minuman yang dapat meningkatkan imunitas tubuh ini dibuat dengan cara direbus dengan beberapa ruas jahe, kunyit, temulawak dan sereh, lalu diberi sedikit gula pasir atau  aren.

Jika tidak ingin menghabiskan empon-empon dalam satu waktu, kamu bisa menyimpannya di kulkas, lalu dihangatkan kembali.

Lantas, berapa lama minuman empon-empon bertahan jika disimpan di suhu ruangan atau kulkas?

Baca juga: Kisah Penjual Empon-empon di Pasar Jatinegara, Diserbu Pengunjung Usai Viral Berita Soal Corona

Traveling chef, Wira Hardiyansyah, menjelaskan berapa lama empon-empon bisa bertahan di kulkas.

"Kalau di suhu ruangan sekitar satu sampai dua hari, sedangkan kalau di kulkas bisa tahan lima hari sampai seminggu," jelas Wira saat dihubungi Kompas.com, Minggu (22/3/2020).

Ilustrasi empon-empon: jahe, kunyit, dan kencur.SHUTTERSTOCK/MASTON ART Ilustrasi empon-empon: jahe, kunyit, dan kencur.
Minuman empon-empon tidak dianjurkan dimasukkan ke dalam freezer. Sebab, kata Wira, jika dari suhu dingin seperti freezer, lalu ditaruh di suhu ruangan, maka akan berembun.

 

"Itu berarti akan menambah air ke dalam minuman dan akan mengubah rasa," jelas Wira.

Baca juga: Cara Membuat dan Menyimpan Minuman Empon-empon

Selain itu, minuman empon-empon tidak diajurkan sering dihangatkan berulang. Pasalnya, cara itu bisa mengubah rasa dan mengurangi nutrisi yang terkandung dalam minuman.

"Makin lama dipanasin akan hilang," ujarnya.

Untuk menyimpan empon-empon tidak memerlukan wadah khusus. Kamu bisa simpan dalam wadah apapun, seperti botol kaca, gelas dan lainnya.

Baca juga: Cara Membuat Jamu dari Empon-empon

Ada dua cara untuk menikmati minuman ini. Pertama, bisa dinikmati dengan cara diaduk dan atau menunggu air dan ampasnya terpisah.

Kemudian bisa juga dengan menyaring minuman empon-empon sebelum diminum.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Panduan Lengkap ke Desa Wisata Koto Kaciak, Simak Sebelum Datang

Travel Tips
Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Traveloka Resmikan Wahana Baru di Kidzania Jakarta, Ada Diskon 25 Persen

Travel Update
Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps, Ini Alasannya

Travel Update
4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

4 Tips Berkunjung ke Desa Wisata Koto Kaciak, Datang Pagi Hari

Travel Tips
Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Cara Menuju ke Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang

Jalan Jalan
4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

4 Oleh-Oleh Desa Wisata Koto Kaciak, Ada Rinuak dan Celana Gadebong

Travel Tips
Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Istana Gyeongbokgung di Korea Akan Buka Tur Malam Hari mulai Mei 2024

Travel Update
Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Desa Wisata Lerep, Tawarkan Paket Wisata Alam Mulai dari Rp 60.000

Jalan Jalan
Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Itinerary Seharian Sekitar Museum Mpu Tantular Sidoarjo, Ngapain Saja?

Jalan Jalan
 7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

7 Olahraga Tradisional Unik Indonesia, Ada Bentengan

Jalan Jalan
5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

5 Tips Liburan dengan Anak-anak Menggunakan Kereta Api Jarak Jauh

Travel Tips
Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Mengenal Desa Wisata Koto Kaciak, Surga Budaya di Kaki Bukit Barisan

Jalan Jalan
Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Aktivitas Wisata di Bromo Ditutup mulai 25 April 2024, Ini Alasannya

Travel Update
Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Bali Jadi Tuan Rumah Acara UN Tourism tentang Pemberdayaan Perempuan

Travel Update
Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Hari Kartini, Pelita Air Luncurkan Penerbangan dengan Pilot dan Awak Kabin Perempuan

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com