Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejarah Bawang Bombai Bisa Masuk ke Indonesia

Kompas.com - 23/03/2020, 13:06 WIB
Yana Gabriella Wijaya,
Silvita Agmasari

Tim Redaksi

Bila penyinarannya terlalu pendek atau berada di tempat yang teduh atau terlindungi, maka hasil produksinya rendah. Rasa bawang bombai jadi agak tawar serta tidak tahan disimpan lama.

Baca juga: 5 Makanan Siap Saji yang Awet dan Tetap Enak meskipun Lama Disimpan di Freezer (1)

Bawang bombai sangat cocok di tempat yang udaranya sejuk sekitar 18-20 derajat celcius, dengan kelembaban udara antara 80-90 persen. Suhu tersebut dinilai cukul lembab.

Bawang bombai yang disebut juga sebagai bawang timur berada dalam satu garis keturunan dengan bawang merah.

Untuk membedakan bawang bombai dan bawang merah bisa dicium dari aromanya, bentuk, warna dan tekstur.

Buku "Sehat Dengan Rempah dan Bumbu Dapur" karya Made Astawan yang diterbitkan Penerbit Buku Kompas, bisa dibeli di Gramedia.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com