Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 25/03/2020, 21:31 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

KOMPAS.com - Wabah virus corona ( Covid-19 ) yang juga menginfeksi Indonesia, membuat kita menjalankan social distancing (jaga jarak sosial).

Bagi kamu yang ingin liburan, bisa menjajal virtual traveling. Mulai dari museum di Indonesia maupun luar negeri, kebun binatang, sampai hotel menawarkan liburan ala virtual.

Baca juga: Update: 64 Tempat Wisata Sediakan Virtual Traveling, Liburan di Rumah Aja!

Ditambah lagi kini bisa virtual traveling melihat panorama aurora borealis di Kanada.

Melansir Travel and Leisure, kanal siaran langsung asal Kanada menyiarkan panorama aurora borealis dari webcam di kawasan Churchill, Manitoba.

Baca juga: Di Rumah Aja, Virtual Traveling Pemandangan Indah Sekitar Hotel-hotel Ini

Kamera siarang langsung berlokasi di Churchill Northern Studies Center. Letak webcam tersebut tepat di bawah aurora oval, salah satu spot terbaik di dunia untuk menyaksikan aurora borealis.

Aurora oval atau aurora belt (sabuk aurora) merupakan jejak di atmosfer berbentuk cincin yang berada di sekitar Kutub Utara dan Antartika, seperti dikutip dari Aurora Forecast.

Aurora borealis tampak di langit Whitehorse, Yukon Territory, Canada. SHUTTERSTOCK/PI-LENS Aurora borealis tampak di langit Whitehorse, Yukon Territory, Canada.

Diinformasikan bahwa waktu yang tepat untuk menyaksikan aurora borealis adalah pada akhir musim dingin dan awal musim semi atau sekitar Februari dan Maret.

The page also gives a fantastic scientific overview of exactly what the Northern Lights are and what people are looking at.

Untuk menyaksikan aurora borealis, kamu bisa mengakses laman https://explore.org/livecams/aurora-borealis-northern-lights/northern-lights-cam.

Mengutip situs web tersebut, northern lights atau aurora borealis adalah tampilan cahaya berkilau yang terlihat ketika medan magnet bumi berinteraksi dengan partikel bermuatan dari matahari.

Ilustrasi mendirikan tenda di bawah langit berpanorama aurora borealis. SHUTTERSTOCK/STEPHEN MCSWEENY Ilustrasi mendirikan tenda di bawah langit berpanorama aurora borealis.

Tak hanya di Kutub Utara, cahaya tersebut juga dapat terlihat di langit kawasan Kutub Selatan yang disebut southern lights atau aurora australis.

 

Cahaya tersebut muncul ketika matahari mengeluarkan partikel tertentu terutama saat terjadi semburan matahari (solar flare).

Beberapa partikel tersebut bermuatan listrik dan memasuki atmosfer bumi di kutub yang magnetosfer-nya (lapisan medan magnet yang menyelubungi benda angkasa) lemah.

Partikel tersebut kemudian bertabrakan dengan oksigen dan nitrogen di atmosfer atas bumi.

Saat beberapa tabrakan terjadi pada satu waktu makan oksigen dan nitrogen memancarkan cahaya yang dapat dilihat oleh mata manusia.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Perayaan Tahun Baru 2024 di Shibuya di Jepang Diperketat

Travel Update
Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Sandiaga Usulkan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara, Termasuk China

Travel Update
Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Garuda Indonesia dan Citilink Siapkan 1,8 Juta Kursi Saat Nataru

Travel Update
5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

5 Tempat Wisata Anak di Bandung, Liburan Seru Penuh Edukasi

Jalan Jalan
Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala 'Gadis Kretek'

Jadwal Kereta Wisata Ambarawa Saat Nataru, Bisa Mampir Stasiun Tuntang ala "Gadis Kretek"

Hotel Story
Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Libur Nataru, Pelni Labuan Bajo Tambah Rute dan Kuota Penumpang

Travel Update
Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Kereta Uap Harry Potter Terancam Ditutup Akibat Alasan Keamanan

Travel Update
Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Bandara Komodo di Labuan Bajo Naik Status Jadi Bandara Internasional

Travel Update
4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

4 Wahana Perosotan Pelangi di Bogor, Bisa Meluncur di Kebun Teh 

Jalan Jalan
Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Kaleidoskop Aturan Baru untuk Turis di Bali Sepanjang 2023

Travel Update
PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

PHRI Bantul: Pemesanan Hotel untuk Libur Akhir Tahun Sudah 70 persen

Travel Update
LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

LRT Sumsel Perpanjang Jam Operasi Saat Malam Tahun Baru, hingga Pukul 01.00

Travel Update
Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Tren Slowcation Diprediksi Banyak Dicari Tahun Depan, Apa Itu?

Travel Update
Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Main ke Rumah Hantu Solo, Bisa Mampir ke 7 Wisata Ini 

Jalan Jalan
Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Kawasan Bromo Tutup untuk Kendaraan Bermotor Saat Wulan Kapitu

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com